DBD di Tana Toraja Capai 238 Kasus di Semester 1 2024, Seminggu Terakhir 0 Kasus

Pada pekan kedua bulan Juli 2024 ini tidak ditemukan atau tidak ada laporan kasus DBD di Tana Toraja.

Penulis: Yoram Mangapan | Editor: Apriani Landa
TribunToraja/Yoram Mangapan
Kantor Dinas Kesehatan Tana Toraja. 

TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Kasus Deman Berdarah Dengue (DBD) di Tana Toraja masih tinggi. Dari data Dinas Kesehatan ((Dinkes) Tana Toraja, dalam semester 1 2024, Januari-Juni, terdapat 238 kasus.

Pasien DBD di Tana Toraja dari umur usia produktif 15-44 tahun.

"Dari 238 kasus ini terdiri dari laki-laki 104 orang dan perempuan 134 kasus pada Januari - Juni 2024," ucap Pj Program Penyakit DBD Dinas Kesehatan Tana Toraja, Salmayanti AMd Kep, saat dijumpai di kantornya Jl Nusantara, kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Rabu (17/7/2024).

DBD adalah penyakit yang disebabkan virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.

Penderita DBD pada awalnya akan mengalami kenaikan suhu badan dan nyeri pada tulang.

Salmayanti menambahkan, untuk bulan Juni, kasus DBD terbilang menurun.

"Untuk bulan Juni ditemukan 7 kasus, 5 diantara positif terjangkit DBD dan 2 negatif DBD," jelasnya.

Bahkan, pekan kedua Juli 2024 ini tidak ditemukan atau tidak ada laporan kasus DBD.

"Kita berharap agar kasus DBD ini selalu menurun. Puji Tuhan, satu minggu ini tidak ditemukan kasus DBD," tutup Salmayanti.

Salma berharap kondisi ini terus terjaga. Karena itu, ia meminta agar masyarakat rutin menjaga kebersihan lingkungannya agar tidak menjadi sarang bagi nyamuk pembawa DBD.

"Diharapkan satu orang dalam satu rumah bisa memantau jentik untuk mengatasi penyakit DBD ini. Jadi ukan hanya dari kami (Dinkes dan Puskesmas), tetapi ini merupakan partisipasi masyarakat juga," tutur Salmayanti.

Selain menjaga kebersihan lingkungan, untuk mencegah menyebarnya DBD, Dinas Kesehatan rutin melakukan fogging.

Fogging merupakan intervensi akhir untuk menekan perkembangan kasus DBD yang dapat menjadi kejadian luar biasa (KLB).

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved