Tak Peduli Hujan Deras, Nandar Sunandar 5 Hari Cari Ayah yang Jadi Korban Longsor Gorontalo

TRIBUNTORAJA.COM - Pencarian korban longsor di Kawasan tambang emas di Desa Tulabolo Timur, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, masih terus dilakukan.

Puluhan korban dilaporkan tertimbun longsor yang terjadi pada Minggu (7/7/2024) dini hari lalu itu.

Di antara tim pencari, terdapat satu pemuda yang tidak henti-hentinya melakukan pencarian. Dia adalah Nandar Sunandar.

Sudah lima hari ia bolak balik ke lokasi longsor untuk menjadi ayahnya, Muhamaad Akuba.

Akuba dinyatakan sebagai salah satu korban longsor yang masih dinyatakan hilang.

Meski di lokasi longsor hujan masih mengguyur dan sangat berawan, namun dia berusaha agar ayahnya bisa ditemukan.

Selama proses pencarian, Nandar Sunandar hanya bermodalkan indra penciuman mencari bau parfum milik ayahnya.

Sempat satukali di lokasi pencarian, Nandar mencium bau parfum itu.

"Saya sempat mencium bau parfum ayah saya di lokasi dan saya sangat tahu sekali itu ciri khas wanginya. Tidak pernah ganti parfum," jelasnya kepada Tribun Manado, Kamis (11/7/2024)

Dia berusaha menggali secara manual di lokasi bau parfum ayahnya itu, namun keberadaan korban tidak ditemukan.

"Torang gali lagi tidak ada, berikut lagi torang gali tidak ada. Jadi selama ini kami mencari berdasarkan bau," jelasnya

Air mata Nandar Sunandar pun menetes saat bercerita mengenang semasa ayahnya hidup.

Bahkan selama pencarian dia memakai baju dan jaket ayahnya saat ke lokasi.

"Saya pakai ini pak selama mencari ayah saya," jelasnya

Menurutnya sebelum dinyatakan jadi korban, Akuba tidak memberikan tanda-tanda apapun.