Warga Toraja Meninggal di Morowali

Jenazah Oktavianus Akan Dimakamkan Jumat, Keluarga: Kami Ikhlas

Mengenai kejanggalan atas kematian Oktavianus, Alvrianti menyerahkan sepenuhnya pada pihak kepolisian.

Penulis: Yoram Mangapan | Editor: Apriani Landa
TribunToraja/Yoram Mangapan
Kakak Oktavianus, Alvrianti, dan juga ibunya Dorkas Parembang (55) saat ditemui di rumah duka, Senin (3/6/2024). 

TRIBUNTORAJA.COM, Makale - Jenazah alm Oktovianus Belo Padang akan dimakamkan Jumat, 7 Juni 2024.

Pemuda yang ditemukan tewas mengenaskand di kamar kosnya di Morowali, Sulawesi Tengah, itu akan dimakamkan di Patane keluarga di Kelurahan Rante, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Sebelumnya, Oktavianus ditemukan meninggal di kamar kosnya di Morowali, Sabtu (1/6/2024). Jenazah alumnu SMPN 3 Makale, Tana Toraja, ini dipulangkan ke kampung halamanya dan telah tiba di rumah duka, Minggu (3/6/2024) pagi.

Kakak korban, Alvrianti (33), mengatakan keluarga telah ikhlas dengan kematian Oktavianus meski meninggalkan kejanggalan.

"Kami sekeluarga berterimakasih, jnasah sudah sampai di kampung halaman tanpa ada kendala. Kami sudah menerima dengan ikhlas atas takdir meninggalnya saudara kami," kata Alvrianti, Senin (3/6/2024). siang.

"Rencana akan dimakamkan hari Jumat nanti di mana malam sebelumnya akan digelar ibadah penghiburan pada Kamis malam," tambahnya.

Mengenai kejanggalan atas kematian Oktavianus, Alvrianti menyerahkan sepenuhnya pada pihak kepolisian.

"Sampai saat ini kami belum mendapatkan informasi lanjutan dari pihak kepolisian di Morowali tentang penyebab kematian saudara kami yang sebelumnya ditemukan meninggal dikamar kosnya di Morowali," ucapnya.

Raut duka masih tergambar di wajah Alvrianti dan juga ibunya Dorkas Parembang (55). Namun, mereka hanya bisa pasrah kepada Tuhan atas kejadian tersebut.

"Kami sudah ikhlas atas meninggalnya anak kami, kalau bukan kehendak Tuhan, tidak ada yang bisa terjadi. Biarpun hasilnya nantinya bagaimana, kami serahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian di Morowali," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, Oktavianus ditemukan tewas di kamar kosnya di Morowali, Sabtu (1/6/2024).

Saat ditemukan, jasad Oktavianus dalam posisi duduk bertopang ember bekas cat dengan tubuh tergantung, tali terliit di lehernya.

Tubuhnya sudah membengkak dan terdapat ceceran darah.

Belum diketahui apa penyebab kematiannya.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved