Bahagianya Kapolda Sulsel Akhirnya Bisa Lebaran Bersama Ibu dan Kerabat di Makassar

Ibunya ingin menggelar silaturahmi di kediamanan peninggalan ayahnya di Jalan Kasuari, namun terlalu kecil untuk mengakomidir tamu Kapolda.

Penulis: Thamzil Thahir | Editor: Apriani Landa
ist
Kapolda Sulsel, Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Andi Rian R Djajadi (55), bersama ibunya Hj Ellyani Hafid Daeng Suji, saat open house di rumah dinas Jalan Yusuf dg Ngawing, Makassar, Rabu (10/4/2024). 

TRIBUNTORAJA.COM, MAKASSAR - Bisa merayakan Lebaran bersama orangtua, saudara, kerabat, dan sahabat dekat di kampung halaman adalah salah satu nikmat dan berkah Ramadan dan Idul Fitri.

Setidaknya itulah yang dirasakan Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Andi Rian R Djajadi (55), Kapolda Sulsel, pada momen 1 Syawal 1445 Hijriyah tahun ini.

Sejak berdinas di Polri, 33 tahun lalu, akhirnya ia bisa berlebaran bersama ibu kandung, saudara, kerabat, dan sahabat dekat di kampung halamannya, Makassar, Sulsel.

"Baru kali ini bisa sama ibu, saudara, dan keluarga di kampung halaman," ujarnya disela-sela open house di rumah jabatan Kapolda di Makassar, Rabu (10/4/2024) siang.

Ia bercerita, tahun 2015, sempat Lebaran bersama ibunya, Hj Ellyani Hafid Daeng Suji, di Makassar. Namun tidak selengkap dan sekhidmat momen Lebaran 1445 Hijriyah ini.

Kala itu, dia menjabat widyaswara (pendidik). Nomenkaltur resmi jabatannya; Analis Kebijakan Madya Bidang Pidnarkoba Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri.

"Saat itu, jadi analis, sehingga banyak waktu lowonglah," ujar jenderal bintang dua kelahiran Ujungpandang itu.

Sejatinya, Sang Ibu ingin sekali Andi Rian, menggelar silaturahim Lebaran di kediaman peninggalan ayahnya di Jl Kasuari, Makassar.

Namun, ibunya sadar rumah tua itu terlalu kecil untuk mengakomodir tetamu.

Akhirnya, jatuhlah pilihan jadikan rumah dinas Wakil Gubernur Sulsel di Jl Jusuf Dg Ngawing, Rappocini, jadi venue silaturahim.

Rumah dinas ini sebelumnya ditempatkan Andi Sudirman Sulaiman saat masih menjabat Wakil Gubernur Sulsel yang mendampingi Prof Nurdin Abdullah.

Setelah Prof Nurdin tersandung kasus, Andi Sudirman naik jabatan jadi Gubernur, sehingga rumdis tersebut kosong. Jadinya, ditempati sebagai rumah dinas Kapolda Sulsel.

"Ini bagian dari jalan Tuhan semua. Rumah jabatan Kapolda di Mappoddang lagi direnovasi karena sering kebanjiran, rumah ibu di Kasuari juga terlalu kecil," ujarnya.

Andi Rian berlebaran bersama jajaran pejabat utama polda dan keluarga Polda Sulsel di Mapolda Sulsel, Biringkanaya.

Dari beberapa klip dokumentasi terlihat Andi Rian terus mendampingi ibu menjemput tetamu.

Sebagian besar dari keluarga besar dari mendiang ayah, ibu, saudara, sepupu, teman sekolah, sahabat dan jajaran PJU Polda.

Andi Rian menyelesaikan sekolah dasar di Makassar, masuk pesantren IMMIM, SMA 1 Makassar dan semoat kuliah setahun di Fakultas Teknologi Industri UMI.

Jejak sekolah di kampung dan tugas di tanah rantau ini mengkonfirmasi suka cita Lebaran ini.

Baginya, momen Lebaran ini lebih terasa khikmad sebab sejak tugas kali pertama tahun 1991, liburan Lebaran atau Natal dan Tahun Baru (Nataru), justru jadi puncak siaga seorang Bhayangkara.

Baginya, menjadi polisi itu justru harus siaga satu saat warga liburan. "Itulah ujian berat profesi kami," ujar suami dari Ratna Dewi Rosilawati Ariadi Basrindu itu.

Karier keBhayangkaraan Andi Rian, memang dimulai di kampung istrinya, Kota Baru, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Sejak saat itu, ayah tiga anak ini tak pernah tugas dan berlebaran di kampung kelahiran mendiang ayah dan ibunya.

"Hampir 11 tahun Lebaran di Kalimantan, dua tahun di Timor Leste, 12 tahun puasa Sumatera Utara, sisanya di Jawa. Baru tahun ini bisa lebaran di kampung sendiri," ujar mantan Kapolda Kalsel ini.

Berikut riwayat jabatan Irjen Pol Andi Rian :
- Pamapta Polres Kotabaru (1992)
- Kapolsek Batulicin (1993)
- Kasubbag Bin Ops Bagres Narkoba Polda Kalteng (1995)
- Kasubbag Bin Ops Ditsabhara Polda Timor Timur (1998)
- Kapuskodalops Polres Dilli (1998)
- Kapuskodalops Polres Metro Bekasi (2000)
- Kasat Resnarkoba Polrestabes Medan
- Kapolres Tebingtinggi
- Wadirreskrimsus Polda Sumut (2013)
- Dirresnarkoba Polda Kalimantan Barat
- Analis Kebijakan Madya Bidang Pidnarkoba Bareskrim Polri
- Dirreskrimum Polda Sumut (2017)
- Wadirtipidum Bareskrim Polri
- Karo Korwas PPNS Bareskrim Polri (2020)
- Dirtipidum Bareskrim Polri (2020)
- Kapolda Kalimantan Selatan (2022)

Mencuat Namanya di Kasus Ferdy Sambo

Irjen Andi Rian Djajadi sendiri sebelumnya menduduki posisi sebagai Dirtipidum Bareskrim Polri.

Sebelum bertugas di Kalimantan Selatan, Brigjen Andi Rian dipercaya menjadi Kepala Tim Penyidik kasus dugaan pembunuhan berencana maupun obstruction of justice atas kematian Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J oleh Ferdy Sambo Cs.

Irjen Andi Rian Djajadi bukanlah orang baru di Makassar.

Irjen Andi Rian R Djajadi lahir di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada tanggal 25 Agustus 1968.

Ia merupakan alumnus SMA Negeri 1 Makassar.

Jenderal bintang dua ini menganut agama Islam.

Andi Rian memiliki istri yang bernama Ratna Dewi Rosilawati Ariadi Basrindu.

Istrinya adalah cucu mantan Bupati Kotabaru, Basrindu.
(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved