Tak Ada Tanda Kekerasan di Tubuh Emmanuel yang Meninggal Tergantung di Kampung Tator

TRIBUNTORAJA.COM - Polisi memastikan pria yang ditemukan tewas tergantung di Kampung Tator, Kecamatan Tanete Rilau, Barru, Sulsel, murni bunuh diri.

Pria tersebut atas nama Emmanuel (34), yang beralamat di Swand, Kelurahan Swarga Bara, Kecamatan Sanggata Utara, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur.

Emmanuel ditemukan tergantung pada Jumat (9/2/2024) sekira pukul 14.00 Wita.

Kasat Reskrim Polres Barru, AKP Doris Hadiana, mengungkapkan berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) tidak ditemukan tanda yang mencurigakan.

"Menurut hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, seperti memar atau pun luka di tubuh korban," ujarnya, Minggu (11/2/2024).

"Yang ada hanya ada luka jeratan saja di leher korban. Sehingga bisa kami simpulkan bahwa pria tersebut murni gantung diri," ungkap AKP Doris.

Setelah divisum, Emannuel langsung dipulangkan ke rumah keluarganya di Dusun Polejiwa, Desa Tellumpanua, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, untuk dimakamkan.

"Untuk motifnya, menurut penjelasan keluarganya semenjak ditinggal kekasihnya beberapa bulan lalu, korban memutuskan pulang ke Barru," papar AKP Doris.(darullah)

Disclaimer: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.