Dugaan Korupsi
Ruang Kerja Anggota VI BPK RI Pius Lustrilanang Disegel KPK
Hanya saja Ghufron belum mau menyampaikan keterkaitan penyegelan ruang kerja Pius Lustrilanang dengan perkara yang sedang ditangani KPK.
TRIBUNTORAJA.COM - Ruang kerja Anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Pius Lustrilanang, disegel Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Penyegelan ini dibenarkan Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron saat ditanya terkait adanya upaya paksa penyegelan di ruangan kerja milik Pius Lustrilanang di Kantor BPK RI, Jakarta Pusat.
Hanya saja Ghufron belum mau menyampaikan keterkaitan penyegelan ruang kerja Pius Lustrilanang dengan perkara yang sedang ditangani KPK.
"Apa benar penyegelan saudara Pius Lustrilanang berkaitan dengan perkara Kemenkes kah atau di Kemendikbud kah, sekali lagi untuk yang karena perkara ini masih berjalan, tentu kami belum dapat menyampaikan keterkaitannya dengan perkara yang mana," kata Ghufron di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (13/11/2023).
Ghufron menegaskan, apabila sudah ada laporan dari tim KPK di lapangan, baru pihaknya akan menyampaikan hasilnya kepada publik.
"Nanti pada saatnya setelah teman-teman atau tim lidik (penyelidikan) dan sidik (penyidikan) telah melaporkan kepada kami, nanti pada saatnya akan kami sampaikan kepada masyarakat," kata Ghufron.
Mantan Aktifis
Beberapa waktu lalu, nama Pius Lustrilanang menjadi perbincangan publik.
Lantaran dia dikukuhkan menjadi guru besar atau profesor kehormatan Ilmu Manajemen Pemerintah Daerah dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed).
Pengukuhan tersebut dilakukan pada Sidang Senat Terbuka Unsoed di Graha Widyatama Prof Rubijanto Misman, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (8/9/2023).
Kini gelar akademiknya menjadi Prof Dr Pius Lustilanang SIP, MSI, CSFA, CFrA.
Pius lahir pada 10 Oktober 1968.
Ia merupakan seorang aktivis dan politisi Indonesia.
Pius juga dikenal sebagai aktivis asal Palembang dan politikus Partai Gerindra.
Dilansir dari berbagai sumber, Pius Lustrilanang menempuh sekolah menengah di Yogyakarta dan tamat pada tahun 1987.
| Letkol Afri Budi Disebut Terima Suap Rp 9,9 Miliar dalam Kasus Korupsi Basarnas |
|
|---|
| Kasus Dugaan Korupsi Syahrul Yasin Limpo, KPK Jadwalkan Ulang Pemeriksaan Ketua Komisi IV DPR RI |
|
|---|
| 12 Senpi yang Ditemukan di Rumah Dinas SYL Dipastikan Legal, Bareskrim: Ada Suratnya |
|
|---|
| Kapolrestabes Semarang Akui Dampingi Syahrul Yasin Limpo Temui Pimpinan KPK Firli Bahuri |
|
|---|
| Viral Fotonya Bersama Syahrul Yasin Limpo di Lapangan Bulutangkis, Firli Bahuri Beri Penjelasan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/toraja/foto/bank/originals/Anggota-VI-Badan-Peme333.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.