Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung Ingin Akselerasikan Program Pemda dengan PKK

Program Pemda yang dapat diakselerasikan bersama PKK seperti penanganan stunting, kekerasan terhadap anak dan perempuan, serta narkoba.

Penulis: Muhammad Rifki | Editor: Apriani Landa
TribunToraja/Rifki
Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung, menyampaikan program Pemda yang bisa diakselerasikan dengan PKK dalam pembekalan di kantor Kecamatan Makale, Jumat (15/9/2023) 

TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Bupati Kabupaten Tana Toraja, Theofilus Allorerung, mengatakan, organisasi kemasyarakatan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) perlu dibekali kemampuan dan pengetahuan khusus sehingga dapat diakselerasikan dengan program Pemerintah Daerah (Pemda).

Hal ini disampaikan dalam rapat pembekalan kader PKK jelang Jambore PKK, sekaligus ajang sosialisasi program Pemda Kabupaten Tana Toraja.

“Tujuan dari diadakannya kegiatan ini adalah untuk membina kader PKK,” ucap Theofilus usai menghadiri rapat pembekalan jelang Jambore PKK di Kantor Kecamatan Makale, Jalan RA Kartini, Kota Makale, Kabupaten Tana Toraja, Jumat (15/9/2023).

“Selama ini kan mereka bekerja di bawah, makanya akan kita kumpulkan untuk dibekali pengetahuan dan kemampuan khusus dari OPD yang ada. Harapannya, mereka dapat diakselerasikan dengan kegiatan dari program-program yang dijalankan Pemda Kabupaten Tana Toraja,” lanjut Theofilus.

Turut hadir di lokasi rapat, Wakil Bupati Kabupaten Tana Toraja, dr Zadrak Tombeg; Ketua Tim Penggerak PKK Tana Toraja, Yariana Somalinggi; dan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat.

Lebih lanjut, kegiatan dari program-program yang dijalankan Pemda Kabupaten Tana Toraja yang dapat diakselerasikan bersama PKK seperti penanganan stunting, kekerasan terhadap anak dan perempuan, serta narkoba.

“Misalnya soal penanganan stunting, bagaiamana memberi asupan gizi yang baik kepada anak-anak. Kemudian penangan kekerasan terhadap anak dan perempuan, terlebih KDRT, dan juga narkoba,” beber Theofilus.

sebagai catatan, Jambore PKK Tana Toraja ini rencananya akan digelar pada awal bulan Oktober di Lapangan Ulusalu, Kecamatan Saluputti.

Penyelenggara menargetkan total 1.600 peserta, dengan rincian 10 orang di tiap desa yang ada di Kabupaten Tana Toraja. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved