Tahanan Polsek Rantepao Meninggal
Tahanan Polsek Rantepao yang Meninggal Tak Diotopsi, Keluarga Korban: Kami Kurang Dana
Kuasa hukum korban yang juga merupakan keluarga jauh korban, Asarias Tulak, mengatakan keluarga kekurangan dana untuk autopsi.
Penulis: Freedy Samuel Tuerah | Editor: Donny Yosua
TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - NT (21), tahanan Polsek Rantepao, Toraja Utara, yang meninggal dunia Sabtu (1/4/2023) dinihari Wita gagal diotopsi.
Kuasa hukum korban yang juga merupakan keluarga jauh korban, Asarias Tulak, mengatakan keluarga kekurangan dana untuk otopsi.
"Pihak RS Lakipadada, menyampaikan secara lisan kepada keluarga kalau dana sekitaran ratusan juta rupiah, tidak dibawah 100 Juta, untuk RS Bhayangkara di Makassar sekitar 30 hingga 40 Juta, tapi perlu proses lagi kesana dan belum tentu diotopsi sesegera mungkin, apalagi ini hari Minggu petugas atau pihak RS disana (RS. Bhayangkara) belum tentu langsung otopsi, pasti masih urus-urus berkas administratif," ujar Asarias kepada Tribun Toraja, Minggu (2/4/2023).
Menurut Asarias, negara hanya menanggung 50 persen biaya otopsi.
"Untuk RS tanggungan negara, setahu saya ditanggung 50 persen, sedangkan swasta tidak," terangnya.
Pihak keluarga, lanjut Asarias, merasa seperti dioper kesana-kemari.
Baca juga: Tahanan Polsek Rantepao Toraja Utara Kembali Ditemukan Tewas dalam Sel, Sapma PP: Pasang CCTV
"Di RS. Elim Rantepao, tidak mempunyai tempat penyimpanan mayat, entah kenapa belum punya, lalu beberapa jam kemudian dari pihak RS Lakipadada bilang awalnya GEA Mortuary Cabinet rusak, setelah pihak kepolisian datang dan pihak RS Lakipadada menelfon katanya ada, tapi biaya mahal, dan hanya bisa dititipakan jenazah selama 1 x 24 jam," jelasnya.
Kuasa hukum ini juga menjelaskan walaupun pihak keluarga sudah tanda tangan penolakan otopsi tapi upaya hukum tetap jalan.
"Subuh dini hari, keluarga telfon pihak kepolisian, keluarga dengan segala pertimbangan membatalkan otopsi, karena jangan sampai berlarut-larut pengurusan berkas, dugaan luka dalam tubuh NT itu tidak bisa teridentifikasi lagi walaupun sudah di autopsi," tutupnya.
Baca juga: Jawaban Kapolsek Rantepao Toraja Utara Soal Tahanan Meninggal di Sel
Tahanan Polsek Rantepao Toraja Utara Kembali Ditemukan Tewas dalam Sel, Sapma PP: Pasang CCTV |
![]() |
---|
Jawaban Kapolsek Rantepao Toraja Utara Soal Tahanan Meninggal di Sel |
![]() |
---|
Keluhan Keluarga: Polisi Lambat Memberitahu Kematian Tahanan Polsek Rantepao, Ada Apa? |
![]() |
---|
Keluarga Temukan Sejumlah Luka Tidak Wajar di Jasad NT Tahanan Polsek Rantepao Toraja Utara |
![]() |
---|
Tahanan Polsek Rantepao Meninggal, Keluarga: Banyak Kejanggalan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.