FIFA Tolak Banding, FAM Siapkan Langkah Hukum ke CAS Soal Pemain Naturalisasi

FAM menyatakan kecewa usai FIFA menolak banding terkait kasus pemalsuan dokumen tujuh pemain naturalisasi. Federasi sepak bola Malaysia itu...

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Instagram @facundogarces
MASALAH NATURALISASI- Facundo Garces, pesepak bola asal Argentina terimbas masalah naturalisasi Timnas Malaysia. FAM menyatakan kecewa usai FIFA menolak banding terkait kasus pemalsuan dokumen tujuh pemain naturalisasi. Federasi sepak bola Malaysia itu akan membawa kasus ini ke Court of Arbitration for Sport (CAS). 

Kronologi Kasus

Kasus ini bermula dari keputusan Komite Disiplin FIFA pada akhir September lalu, yang menemukan adanya pelanggaran terhadap Pasal 22 Kode Disiplin FIFA (FIFA Disciplinary Code) mengenai forgery and falsification atau pemalsuan dan manipulasi dokumen.

FAM diketahui telah mengirimkan dokumen yang dimanipulasi dalam proses pengajuan kelayakan tujuh pemain asing agar bisa membela tim nasional Malaysia.

Ketujuh pemain tersebut yakni Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomás Garcés, Rodrigo Julián Holgado, Imanol Javier Machuca, João Vitor Brandão Figueiredo, Jon Irazábal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.

Mereka sempat tampil dalam laga Malaysia vs Vietnam pada 10 Juni 2025 di babak kualifikasi Piala Asia AFC 2027.

Banding yang diajukan FAM dan para pemain kemudian ditolak sepenuhnya oleh Komite Banding FIFA, yang mengonfirmasi kembali seluruh sanksi yang dijatuhkan sebelumnya.

 

Baca juga: FIFA Jatuhkan Sanksi ke FAM, Tujuh Pemain Malaysia Terbukti Gunakan Dokumen Palsu

 

Sanksi tersebut meliputi:

  1. FAM dikenai denda sebesar CHF 350.000 atau sekitar Rp7,2 miliar.
  2. Masing-masing pemain didenda CHF 2.000 atau sekitar Rp41 juta.
  3. Ketujuh pemain dilarang terlibat dalam aktivitas sepak bola selama 12 bulan, berlaku sejak pemberitahuan keputusan FIFA.

FAM kini tengah menunggu salinan keputusan lengkap untuk mempersiapkan banding ke CAS, yang merupakan satu-satunya jalur hukum terakhir.

Sesuai ketentuan, FAM dan para pemain memiliki waktu 21 hari sejak tanggal pemberitahuan untuk mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Langkah ini akan menjadi upaya terakhir FAM dalam memperjuangkan pembatalan sanksi atas kasus pemalsuan dokumen pemain naturalisasi tersebut.

(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved