Idul Adha 2025

Terlalu Banyak Makan Daging saat Idul Adha? Coba 7 Minuman Ini untuk Bantu Turunkan Kolesterol

Penulis: Redaksi
Editor: Donny Yosua
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KOLESTEROL - Ilustrasi teh hijau. Teh hijau terkenal sebagai minuman penurun kolesterol alami. Kandungan antioksidan kuat bernama katekin dalam teh hijau mampu menghambat penyerapan kolesterol dalam usus dan mempercepat proses pembakarannya di hati.

TRIBUNTORAJA.COM - Momen Iduladha identik dengan berbagai olahan daging sapi dan kambing seperti sate, gulai, hingga tongseng.

Tak jarang, kita tanpa sadar mengonsumsi daging kurban secara berlebihan. Padahal, asupan daging merah berlebih dapat meningkatkan kadar kolesterol, tekanan darah tinggi, hingga risiko penyakit jantung dan stroke.

Untuk menyeimbangkan asupan lemak jenuh dari daging, sejumlah minuman alami bisa membantu menurunkan kolesterol dan mendukung proses detoksifikasi tubuh.

Melansir Medical News Today, berikut tujuh minuman yang efektif dikonsumsi setelah menyantap daging kurban.

 

 

1. Susu Kedelai

Susu kedelai kaya akan protein nabati dan rendah lemak jenuh.

Kandungan isoflavon dalam susu kedelai mampu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) sekaligus meningkatkan kolesterol baik (HDL).

Minuman ini juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung secara menyeluruh.

 

Baca juga: Waduh, Banyak Kepala Daerah Miliki Kolesterol Tinggi

 

2. Teh Hijau

Teh hijau mengandung katekin, antioksidan kuat yang dapat menghambat penyerapan kolesterol di usus dan mempercepat proses pembakarannya di hati.

Cukup konsumsi satu hingga dua cangkir setelah makan untuk membantu menetralkan lemak dan menjaga metabolisme tubuh.

 

3. Jus Tomat

Likopen dalam jus tomat berperan aktif menurunkan kolesterol LDL dan melindungi pembuluh darah dari kerusakan.

Ditambah kandungan vitamin C, serat, dan kalium, jus tomat cocok dikonsumsi setelah makan besar untuk menyegarkan tubuh dan menjaga kesehatan jantung.

 

Baca juga: Cara Simpan Daging Kurban saat Idul Adha agar Tahan Lama dan Aman Dikonsumsi

 

4. Jus Mentimun

Dengan kadar air mencapai 95 persen, mentimun membantu proses detoksifikasi alami tubuh.

Jus mentimun mengandung antioksidan dan serat yang dapat menurunkan kolesterol serta menstabilkan tekanan darah—ideal dikonsumsi setelah menyantap makanan berlemak.

 

5. Susu Oat

Susu oat dikenal sebagai minuman tinggi beta-glukan, jenis serat larut yang efektif mengurangi kolesterol jahat.

Selain menurunkan kolesterol, susu oat membantu menjaga kadar gula darah dan memberi rasa kenyang lebih lama.

 

Baca juga: Selain Sebagai Bumbu, Infused water Biji Ketumbar Ampuh untuk Kolesterol. Ini Cari Bikinnya

 

6. Teh Jahe

Teh jahe tidak hanya menghangatkan tubuh, tetapi juga membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi peradangan.

Gingerol dalam jahe berfungsi meningkatkan sirkulasi darah dan membantu membuang kolesterol berlebih secara alami.

 

7. Jus Nanas

Kandungan bromelain dalam nanas membantu memecah protein dan lemak, menjadikannya pilihan ideal setelah makan daging.

Jus nanas juga kaya vitamin C dan antioksidan yang dapat memperkuat daya tahan tubuh dan menurunkan kolesterol.

Mengonsumsi minuman sehat di atas secara rutin, terutama setelah menyantap daging dalam jumlah besar, dapat membantu menjaga keseimbangan metabolisme tubuh dan menurunkan risiko gangguan kesehatan akibat kolesterol tinggi.

(*)