Akhirnya, Ada yang Bela Bahlil setelah Blunder Kasus Elpiji 3 Kg

Setelah beberapa hari menjadi sasaran kemarahan warga, kini Bahlil mendapat pembelaan dari Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG).

Editor: Imam Wahyudi
Taufik Ismail/Tribunnews
SUBSIDI GAS - Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia memberi keterangan kepada wartawan usai dipanggil Presiden Prabowo Subianto, Selasa (4/2/2025). Pertemuan selama dua jam di Istana Negara itu, membahas persoalan gas 3 kg. 

Seluruh menteri dari Partai Golkar, ucap Said, bakal tetap sepenuhnya mendukung pemerintah yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto.

"Alhamdulillah banyak yang sudah dibuat oleh kader-kader Partai Golkar untuk negeri ini," terang Said.

Sebelumnya, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menegaskan, siapa pun menteri di Kabinet Merah Putih yang tidak seirama kebijakannya dengan Presiden RI Prabowo Subianto akan dievaluasi.

Hal tersebut sekaligus menanggapi menguatnya wacana reshuffle kabinet merah putih.

Rencana ini sudah beberapa kali disinggung oleh Presiden RI Prabowo Subianto dalam beberapa kesempatan.

"Jadi ini peringatan yang berlaku umum. Siapapun itu yang tidak mau seirama gerak langkahnya bersama presiden, ya nanti akan mendapatkan evaluasi dari presiden," ujar Hasan di Kantornya, Jakarta, Minggu (7/2/2025).

Hasan menuturkan peringatan ini sudah beberapa kali disampaikan oleh Presiden Prabowo.

Karena itu, dia meminta jajaran kabinet merah putih untuk menyamakan langkahnya dengan kebijakan Prabowo.

"Saya rasa bukan peringatan pertama, Presiden sudah berapa kali menyampaikan hal ini kan. Yang tidak mau ikut ya silahkan diluar. Yang mau ikut, samakan gerak langkah keinginannya bersama presiden," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ada Isu Reshuffle, AMPG Bela Bahlil dan Menteri Golkar: Sudah Banyak yang Dibuat 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved