Pasrah Video Lamanya yang Hina Yati Pesek Diungkit, Gus Miftah: Saya Akan Temui Beliau

Ia meyakini tidak ada orang yang sempurna, dan setiap orang berhak memiliki kesempatan untuk menjadi lebih baik lagi di waktu mendatang.

Editor: Apriani Landa
Tribunnews
Gus Miftah menangis saat menyampaikan pengunduran dirinya dari jabatan Utusan Khusus Presiden bidang Kerukunan Beragama dan Sarana Keagamaan, Jumat (6/12/2024). 

 

TRIBUNTORAJA.COM - Mulutmu harimaumu. Ungkapan ini tengah dialami Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah.

Ucapannya yang tidak terkontrol kini jadi bumerang baginya.

Gus Miftah kini menuai hasil dari ucapannya sendiri. 

Baru-baru ini videonya viral karena candaannya terhadap pedagang es teh yang belakangan diketahui bernama Sunhaji, jadi sorotan di jagat dunia maya.

Ia pun menuai sorotan dan kini mundur dari kabinet Prabowo Subianto.

Rupanya bukan hanya pada Sunhaji saja Gus Miftah melontarkan ucapan yang terkesan "merendahkan menjurus menghina".

Videonya menjadi sorotan mancanegara, setelah klub Inggris Manchester United mengunggah konten di Instagram resminya, dengan keterangan "menjunjung es teh maupun menjunjung  trofi, keduanya sama-sama mulia."

Bahkan, PM Malaysia juga ikut menyoroti sikap Gus Miftah itu.

Jagad maya kembali dibuat tercengang kala video lama yang menunjukkan dirinya disebut menghina komedian legendaris Yati Pesek kembali viral.

Pada video yang viral di media sosial X itu, Miftah tampak mengeluarkan kata-kata mesum dan hinaan kepada Yati Pesek.

Dikutip dari akun TikTok @syauqizuhdi_ pada Kamis (5/12/2024), saat itu, Yati Pesek menghadiri acara yang diisi oleh Miftah dalam sebuah acara berbalut pagelaran wayang kulit.

“Niki wau lagune Bajing Loncat. Bajingane kulo ajak munggah (Tadi lagunya Bajing Loncat. Bedebahnya saya ajak naik),” kata Miftah.

Sontak raut wajah Yati Pesek merasa tak nyaman. Yati Pesek lalu merespons guyonan Miftah.

“Saiki sampeyan arepa enom dadi guruku lho (sekarang kamu meskipun muda jadi guruku lho),” kata Yati menanggapi Miftah.

Bukannya mereda, Gus Miftah kembali melontarkan candaannya ke Yati Pesek yang bernada seksis. 

Gus Miftah juga secara langsung merendahkan penampilan dari Yati Pesek.

"Saya bersyukur Bude Yati itu jelek milih jadi sinden. Kalau cantik, jadi lont**," ujar Gus Miftah sambil tertawa.

Mendengar hal itu, Yati Pesek terlihat menghela napas dan heran dengan sikap Gus Miftah.

"Sekarang kok gini omonganmu. Kamu sekarang di sini bukan ustaz ya, kyai juga bukan," tanya Yati Pesek.

Miftah pun menimpalinya dengan mengatakan bisa menyesuaikan di mana tempat ia berada.

"Kan menyesuaikan kalau jadi dalang, ya jadi dalang," timpal Miftah.

Pasrah

Gus Miftah pun hanya pasrah dan tidak bisa berbuat apa-apa saat video lama itu diungkit kembali.

Tak ada yang bisa dilakukan Gus Miftah selain pasrah.

"Video sekian tahun lalu kembali diungkit. Kalau toh kemudian itu diambil dan diviralkan kembali, saya bisa berbuat apa?" kata Miftah saat jumpa pers di Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman, Yogyakarta, seperti dikutip YouTube Tribunnews, Jumat (6/12/2024) siang.

Ia meyakini tidak ada orang yang sempurna. Dan setiap orang berhak memiliki kesempatan untuk menjadi lebih baik lagi di waktu mendatang.

"Artinya memang, orang baik pasti punya masa lalu, orang jelek saya yakini pasti punya masa depan," jelas Miftah.

Perihal video lama, ia dianggap tidak sopan terhadap komedian legendaris Yati Pesek.

Meski belum berkomunikasi secara langsung, Miftah akan menemui Yati Pesek di kediamannya.

Namun, diyakininya bahwa hubungannya dengan Yati Pesek baik-baik saja.

"Insya Allah hubungan saya dengan beliau baik, (setelah video viral) belum bertemu, tapi saya sudah berkomunikasi lewat abah saya yang ada di Sragen. Setelah ini insya Allah akan bersilaturahmi dengan beliau," ungkap Miftah. 

Mundur dari Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah beberapa hari ini viral terkait "es teh", Gus Miftah menyatakan mundur dari Pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

"Hari ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan dan penuh kesadaran, saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan, setelah berdoa, bermuhasabah dan istikharah saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," ujar Miftah, Jumat (6/12/2024), seperti dilihat dari tayangan YouTube Tribun Jogja. 

"Kepada Bapak Presiden, saya mengucapkan terima kasih yang setulus tulusnya atas amanah dan kepercayaan yang pernah diberikan kepada saya."

"Saya seorang anak yang berlatar belakang dari jalanan. Yang bergaul dengan dunia premanisme. Telah diangkat derajat setinggi-tingginya oleh Bapak Presiden adalah anugerah yang luar biasa yang diberikan kepada saya melalui perantara Bapak Presiden Prabowo Subianto," tambahnya.


(Tribunnews.com - Kompas.com)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved