222 Ribu Orang Tandatangani Petisi Copot Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden

Protes tersebut dipicu oleh video yang menunjukkan Gus Miftah melontarkan ucapan yang dinilai menghina seorang pedagang es teh bernama Sunhaji.

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Tribun Jateng/Mazka Hauza Naufan
Miftah Maulana. 

Hal ini juga dikonfirmasi oleh Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi.

"Saya sudah ditegur oleh Bapak Seskab untuk lebih berhati-hati dalam menyampaikan pendapat dan pidato di depan masyarakat umum," ujar Gus Miftah, Rabu (4/12/2024), seperti dilansir dari Kompas TV.

Sebagai langkah lanjutan, Gus Miftah menyatakan penyesalannya dan berkomitmen untuk meminta maaf secara langsung kepada pedagang es teh tersebut.

 

Baca juga: Viral Gus Miftah Hina Penjual Es Teh, Gerindra: Tidak Sesuai Ajaran Prabowo

 

"Maka untuk itu, atas candaan kepada yang bersangkutan, saya akan meminta maaf secara langsung. Dan mudah-mudahan dibukakan pintu maaf untuk saya," ucapnya.

Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat yang merasa tersinggung oleh ucapannya yang dinilai berlebihan.

Gus Miftah, yang juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji di Kalasan, Sleman, DIY, berjanji untuk lebih berhati-hati di masa mendatang.

(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved