Naufal Biadab! Setubuhi Mayat Wanita yang Dikenalnya Lewat Aplikasi Pertemanan

TRIBUNTORAJA.COM - Imbauan kepada para wanita, khususnya kalangan remaja.

Berhati-hatilah dalam menerima permintaan pertemanan di media sosial, apalagi di aplikasi khusus pertemanan.

Harus diingat, para pria yang mengajak berkenalan di media sosial, sebagian besar memiliki tujuan untuk memanfaatkan para wanita.

Bahkan, tak sedikit yang bertujuan untuk melampiaskan nafsunya.

Contoh terbaru, peristiwa yang terjadi di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Berawal saat Naufal mengajak SNH berkenalan melalui aplikasi pertemanan pada Sabtu (12/10/2024).

Setelah berkomunikasi intens, keduanya sepakat untuk bertemu pada Rabu (16/10/2024).

Naufal kemudian menjemput SNH di dekat pondok pesantren tempat tinggal korban, Desa Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal.

Setelah berkeliling di Alun-alun Kendal menggunakan motor, keduanya terlibat cekcok karena SNH menolak ajakan Naufal pergi ke daerah Boja.

Naufal makin naik pitam saat ajakannya untuk melakukan hubungan seks ditolak oleh SNH.

"Dia nolak, terus mencakar pipi saya dua kali dan minta diantarkan ke ponpes saja," ungkap Naufal, dalam gelar perkara kasus ini di Mapolres Kendal, Senin (28/10/2024).

Pengakuan Naufal, setelah cekcok, dia melukai leher SNH menggunakan pisau yang dibawanya.

"Saya emosi karena korban tidak mau disetubuhi," katanya.

Wakapolres Kendal, Kompol Indra Jaya Syafputra, menambahkan pelaku melukai leher korban sebanyak dua kali hingga korban meninggal di lokasi.

Pelaku yang terlanjur gelap mata menaikkan pakaian korban, sehingga bagian dada korban terlihat.

Tak sampai di situ, pelaku juga melepas celana dan celana dalam korban yang sudah tak bernyawa.

"Tersangka lalu menyetubuhi korban meskipun korban sudah tidak bernyawa," ungkapnya.

Naufal ditangkap setelah seminggu pengejaran oleh polisi.

Ia diamankan di indekosnya di Kecamatan Kaliwungu, Kendal.(*)