PKS: Anies Baswedan-Sohibul Iman Kemungkinan Gagal Maju di Pilkada Jakarta 2024

TRIBUNTORAJA.COM, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Zainudin Paru, menyatakan bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dan Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Sohibul Iman, kemungkinan besar tidak akan maju dalam Pilkada Jakarta 2024.

PKS sebelumnya telah mendeklarasikan Anies-Sohibul Iman sebagai bakal calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Jakarta. 

"Karena baru mendapatkan SK usungan dari PKS, Anies dan Shohibul Iman (AMAN) kemungkinan gagal untuk maju sebagai cagub dan cawagub," kata Zainudin dalam pernyataannya pada Jumat (9/8/2024) dilansir Kompas.com.

Ia menjelaskan bahwa keduanya terancam gagal maju dalam kontestasi politik tersebut karena pasangan AMAN belum mendapatkan dukungan dari partai politik lain.

"Dengan telah berakhirnya tenggat waktu pada 4 Agustus 2024 bagi Anies untuk mendapatkan koalisi partai yang cukup guna melengkapi 4 kursi PKS dari total 22 kursi sebagai syarat dukungan 20 persen calon kepala daerah," jelasnya.

Sebelumnya, Anies Baswedan mengungkapkan bahwa ia tidak menganggap terbentuknya Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus sebagai upaya untuk menjegalnya dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca juga: Anies Dijegal, Ridwan Kamil vs Orang Toraja di Pilgub Jakarta 2024

Menurutnya, anggapan tersebut hanya spekulasi.

"Ya, itu semua hanya spekulasi," ujar Anies Baswedan pada Kamis (8/8/2024).

Anies juga menambahkan bahwa hingga saat ini belum ada perubahan signifikan terkait peta koalisi untuk Pilkada Jakarta.

Baca juga: Disebut Bakal Dijegal KIM Plus di Pilkada Jakarta 2024, Anies Baswedan: Cuma Spekulasi