Hak Angket

Pengamat Politik Prediksi Nasdem Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

usulan hak angket bertujuan untuk mengungkap dugaan kecurangan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf dalam menyelenggarakan Pemilu 2024.

Editor: Imam Wahyudi
ist
Partai Nasdem 

TRIBUNTORAJA.COM - Pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin, memprediksi NasDem akhirnya akan bergabung pada pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Hal ini dikatakan Ujang saat dikonfirmasi terkait sikap NasDem yang tak ikut menyuarakan hak angket dalam Rapat Paripurna DPR RI yang digelar Selasa (5/2/2024) siang.

Sikap NasDem berbeda dengan PKB, PKS, dan PDIP yang tegas mengusulkan hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Padahal sebelumnya, NasDem sempat menyatakan dukungan terkait usulan hak angket tersebut.

Selain NasDem, PPP juga belum menyatakan sikap resmi dalam Rapat Paripurna.

"Dalam konteks politik yang kalah itu bisa jadi oposisi maupun bisa merapat ke pemerintahan tergantung dari ya kebijakan dan kepentingan partai masing-masing termasuk Nasdem," ucap Ujang, dikutip dari Wartakotalive.com, Selasa.

Kendati demikian, Ujang menduga bungkamnya NasDem di rapat paripurna disebabkan karena partai yang dipimpin Surya Paloh itu hingga kini masih bergabung dalam koalisi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.

Ujang lantas mengungkit pertemuan Jokowi dengan Surya Paloh di Istana Negara, Minggu (18/2/2024) lalu.

Ia menyebut pertemuan itu sebagai bentuk kesetiaan NasDem pada pemerintahan Jokowi.

"Jadi kalau bicara Nasdem saat ini belum mendukung atau tidak mendukung hak angket saya sudah menganalisa jauh-jauh hari, bahwa karena Pak Surya Paloh sudah bertemu Pak Jokowi itu kan menjadi kode juga. Tanda bahwa NasDem setia dalam pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin," paparnya.

Menurut Ujang, usulan hak angket bertujuan untuk mengungkap dugaan kecurangan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf dalam menyelenggarakan Pemilu 2024.

Karena itulah, NasDem yang masih bergabung dalam koalisi Jokowi-Ma'ruf memilih bungkam selama Rapat Paripurna berlangsung.

"Saya melihat sangat tidak aneh dan wajar kalau NasDem belum punya sikap terkait hal angket tersebut," tandasnya.

Sebelumnya, NasDem sempat mengaku siap mendukung usulan hak angket di Rapat Paripurna DPR RI.

Anggota Komisi III DPR RI sekaligus Ketua DPP Partai NasDem, Taufik Basari menyebut pihaknya kini sedang menyiapkan seluruh tanda tangan anggota NasDem di DPR RI.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved