Panglima TNI

Komisi I Setuju Jenderal Agus Jadi Panglima TNI, Profil dan Harta Kekayaannya

Dalam kesempatan itu, Meutya turut memberhentikan Laksamana TNI Yudo Margono secara hormat dari Panglima TNI.

Editor: Imam Wahyudi
Kompas.com
Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto usai mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (13/11/2023). Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Komisi I DPR Setujui Jenderal Agus Subiyanto Jadi Calon Panglima TNI", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2023/11/13/12252741/komisi-i-dpr-setujui-jenderal-agus-subiyanto-jadi-calon-panglima-tni. Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6 Download aplikasi: https://kmp.im/app6 

TRIBUNTORAJA.COM - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Agus Subiyanto, segera dilantik oleh Presiden Jokowi menjadi Panglima TNI menggantikan Laksamana TNI Yudo Margono.

Komisi I DPR RI menyepakati Agus Subiyanto menjadi calon panglima TNI usai melakukan fit and proper test atau uji kepatutan dan kelayakan Jenderal Agus di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (13/11/2023).

"Memberikan persetujuan terhadap pengangkatan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon panglima TNI," ujar Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid dalam jumpa pers di Gedung DPR

Mengutip Kompas.com, Meutya mengatakan semua fraksi di DPR telah menyepakati Agus menjadi calon panglima TNI.

Selanjutnya, persetujuan ini akan disahkan di rapat paripurna DPR.

Dalam kesempatan itu, Meutya turut memberhentikan Laksamana TNI Yudo Margono secara hormat dari Panglima TNI.

"Setelah mendengarkan pendapat fraksi rapat internal Komisi I, Senin 13 November 2023 memutuskan poin satu, menyetujui pemberhentian dengan hormat Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Panglima TNI dan memberikan apresiasi," tuturnya.

Profil Jenderal Agus Subiyanto

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajukan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Agus Subiyanto sebagai calon tunggal Panglima TNI.

Padahal, Jenderal Agus Subiyanto baru saja dilantik sebagai KSAD oleh Jokowi pada Rabu (25/10/2023).

Pada hari ke enam menjabat sebagai KSAD, Jenderal Agus Subiyanto diusulkan menjadi calon Panglima TNI.

Jenderal Agus Subiyanto dilantik sebagai KSAD menggantikan Jenderal Dudung Abdurachman yang memasuki masa pensiun.

Jabatan terakhir yang diemban Agus Subiyanto sebelum menjadi KSAD adalah Wakil KSAD dan dilantik pada 4 Februari 2022.

Agus Subiyanto lahir di Cimahi, 5 Agustus 1967. Saat ini umurnya 56 tahun.

Suami dari Evi Sophia Indra ini merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1991 yang berpengalaman dalam Infanteri (Kopassus).

Agus Subiyanto merupakan sosok perwira TNI yang berpengalaman di berbagai satuan di dalam dan luar lingkungan TNI AD.

Di dalam lingkungan satuan TNI AD, Agus Subiyanto pernah berkiprah di Kopassus, Divisi 2 Kostrad, Seskoad, Denma Mabesad, Rindam, hingga Pussenif Kodiklatad.

Di Kopassus, perwira tinggi TNI tersebut pernah menduduki jabatan Komandan Batalyon 22 Grup 2 Kopassus dan Kepala Penerangan Kopassus.

Ia juga tercatat pernah menjabat sebagai Wakil Asisten Operasi Divisi 2/Kostrad pada 2011, Dosen Madya Seskoad pada 2015, dan Denma Mabesad pada 2015-2016.

Selain itu, Agus Subiyanto juga tercatat pernah menjabat sebagai Pamen Denma Mabes TNI pada 2018-2019 dan Wakil Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri Komando Pendidikan dan Latihan (Wadanpussenif Kodiklat) pada 2019-2020.

Di jajaran Komando Teritorial, Agus Subiyanto juga tercatat pernah menjabat sebagai Komandan Kodim 0735/Surakarta pada 2009-2011.

Kemudian, ia pernah menjadi Asisten Operasi Kasdam I/Bukit Barisan pada 2014-2015, Komandan Rindam II/Sriwijaya 2016-2017, Komandan Korem 132/Tadulako pada 2017-2018, dan Komandan Korem 061/Suryakancana pada 2020.

Dia juga pernah menjabat sebagai Komandan Paspampres pada 2020-2021.

Selain itu, Agus Subiyanto juga aktif di media sosial yaitu Instagram dengan akun @91agussubiyanto dengan jumlah follower lebih dari 16 ribu.

Dekat dengan Jokowi

Agus Subiyanto disebut-sebut sebagai salah satu perwira TNI yang dekat dengan Presiden Jokowi.

Sebab, sejumlah tugas yang pernah diembannya tak jauh atau setidaknya berada di lingkaran dekat Jokowi.

Pertama, saat Agus Subiyanto menjabat sebagai Komandan Kodim 0735/Surakarta pada 2009-2011.

Pada tahun itu, Jokowi masih berada di Solo dan menjabat sebagai Wali Kota Solo.

Artinya, Jokowi dan Agus Subiyanto sering bekerja bersama sebagai sesama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Kota Batik tersebut.

Kedua, saat Agus Subiyanto bertugas sebagai Komandan Korem 061/Suryakancana tahun 2020.

Saat itu, Jokowi telah menjadi presiden untuk dua periode.

Jokowi pun kerap berada di Istana Kepresidenan Bogor yang tentunya masuk dalam wilayah pengamanan Korem 061/Suryakancana.

Terakhir, Agus menjabat Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) pada 2020.

Mayjen Agus Subiyanto dipercaya sebagai Danpaspampres Jokowi selama setahun.

Pengawal Presiden itu pun kemudian dipromosi menjadi Pangdam III/Siliwangi pada 2021.

Hanya menjabat posisi Pangdam selama lima bulan, Agus Subiyanto lantas menjadi orang nomor dua TNI di matra Angkatan Darat per Februari 2022.

Pada Rabu (25/10/2023), Jenderal Agus Subiyanto dilantik menjadi KSAD.

Baru 6 hari menduduki jabatan KSAD, Agus Subiyanto menjadi calon Panglima TNI.

Jika telah dilantik menjadi Panglima TNI, maka Agus menjadi KSAD dengan masa jabatan terpendek atau kurang dari dua bulan.

Harta Kekayaan

Mengutip dari elhkpn.kpk.go.id, kepemilikan tanah menyumbang mayoritas harta kekayaan Agus Subiyanto.

Ayah tiga anak itu mempunyai 11 bidang tanah yang berada di sejumlah daerah dengan nilai sebesar Rp 16 miliar.

Misalnya Bandung Barat, Pangandaran, Bandung, Cimahi, Jakarta Timur, Bogor, dan Poso.

Sementara itu, di garasinya, Agus Subiyanto hanya memiliki satu mobil Nissan yang nilanya Rp 70 juta.

Aset lain yang dipunyainya adalah harta bergerak lainnya serta kas dan setara kas.

Masing-masing nilainya Rp 1,59 miliar dan Rp 1,63 miliar.

Selengkapnya, inilah daftar harta kekayaan terbaru dari Agus Subiyanto:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 16.030.690.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 90 m2/45 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp 715.000.000

2. Tanah Seluas 898 m2 di KAB / KOTA PANGANDARAN, HASIL SENDIRI Rp 2.024.990.000

3. Tanah Seluas 240 m2 di KAB / KOTA KARANGANYAR, HASIL SENDIRI Rp 528.000.000

4. Tanah Seluas 162 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp 1.650.000.000

5. Tanah Seluas 2000 m2 di KAB / KOTA BANDUNG, HASIL SENDIRI Rp 3.300.000.000

6. Tanah dan Bangunan Seluas 90 m2/45 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp 715.000.000

7. Tanah Seluas 20050 m2 di KAB / KOTA POSO, HASIL SENDIRI Rp 16.500.000

8. Tanah Seluas 710 m2 di KAB / KOTA KOTA CIMAHI , HASIL SENDIRI Rp 2.499.200.000

9. Tanah Seluas 510 m2 di KAB / KOTA KOTA CIMAHI , HASIL SENDIRI Rp 1.795.200.000

10. Tanah Seluas 149 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI Rp 655.600.000

11. Tanah Seluas 1184 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp 2.131.200.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 70.000.000

1. MOBIL, NISSAN MINI BUS Tahun 2011, HASIL SENDIRI Rp 70.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 1.599.250.000

D. SURAT BERHARGA Rp 0

E. KAS DAN SETARA KAS Rp 1.638.336.593

F. HARTA LAINNYA Rp 0

Sub Total Rp 19.338.276.593

UTANG Rp 0

TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp 19.338.276.593. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved