Bupati Ombas vs Stev Raru

Sosok Stev Raru yang Dilaporkan Bupati Toraja Utara ke Polisi

Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang terlibat adu mulut hingga nyaris baku hantam dengan anggota Forum Toraja Peduli, Steve Raru. Seperti apa sosok...

|
Penulis: Freedy Samuel Tuerah | Editor: Donny Yosua
TribunToraja
Anggota Forum Toraja Peduli, Steve Raru (kiri, berkacamata) yang dilaporkan Yohanis Bassang ke polisi usai keduanya terlibat adu mulut. 

TRIBUNTORAJA.COM - Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang (Ombas) melaporkan anggota Forum Peduli Toraja, Stev Raru ke kepolisian, Selasa (13/6/2023).

Hal ini diduga dipicu oleh cekcok yang terjadi di antara keduanya.

Kejadian tersebut terjadi di Kantor Bupati Toraja Utara, Marante, usai apel pagi, Selasa.

Salah seorang saksi mata yang enggan disebutkan namanya memberikan keterangan tersebut kepada Tribun Toraja.

"Saya tadi lihat pak Ombas dan pak Stev sempat bertengkar sampai nyaris baku pukul," ujar saksi mata tersebut.

Lantas seperti apa sosok Stev Raru? Berikut fakta-faktanya yang berhasil dihimpun Tribun Toraja.

 

 

1. Anggota Forum Peduli Toraja

Stev Raru merupakan salah satu anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Forum Peduli Toraja.

Forum Peduli Toraja merupakan LSM yang bergerak di bidang kemanusiaan dan lingkungan.

Sebelumnya, Stev Raru dan ketua Forum Peduli Toraja Yulius Dakka sempat hadir di podcast Bincang Daerah Episode 4 bersama Tribun Toraja.

Disana, Forum Peduli Toraja menekankan untuk segera menyelamatkan hulu Sungai Sa'dan yang terancam akibat deforestasi hutan lindung.

 

Baca juga: BREAKING NEWS: Terlibat Cekcok, Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang Laporkan Stev Raru ke Polisi

 

2. Anggota Timses Yohanis Bassang

Stev Raru juga sempat bergabung di barisan tim sukses Yohanis Bassang dan Frederik Victor Palimbong di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Toraja Utara pada 2020 silam.

Saat itu, Stev Raru masuk dalam tim pemenangan pasangan Ombas - Dedy dan memiliki kedekatan dengan Yohanis Bassang.

 

Baca juga: Oknum ASN Toraja Utara Hadir dan Ikut Barisan di Lokasi Aksi Tolak LKPJ

 

3. Whistleblower Kasus Pengerahan ASN Toraja Utara

Diberitakan Tribun Toraja, Stev Raru sempat mengaku bahwa istrinya mendapat perintah dari Yohanis Bassang untuk melakukan pendataan.

Pendataan tersebut terkait kampanye istri Ombas, Agustina Mangande dan anaknya Fhireno Sakti Bassang.

Kala itu, Stev menyebut bahwa istrinya yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) bersama rekan-rekannya sesama ASN lingkup Toraja Utara diperintahkan untuk melakukan pendataan di kampung masing-masing.

"Jadi sudah rahasia umum, kalau kita masuk ke rujab HP dititip di pos, logikanya kalau tidak ada apa-apa, kenapa HP dikumpulkan, selain itu, ia mengatakan masing-masing ASN ditugaskan untuk mendata di kampung masing-masing lalu data tersebut disetor hasil ke rujab, entah untuk apa," beber Stev Raru kepada Tribun Toraja, Minggu (26/3/2023) lalu.

 

Baca juga: ASN Toraja Utara Mengaku Disuruh Kampanyekan Istri dan Anak Bupati, Warga: Betul, Ada Bukti Chat

 

4. Istrinya Diintimidasi

Usai kejadian tersebut, Stev Raru kemudian mengatakan kepada media bahwa istrinya mendapatkan intimidasi dari Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang.

Stev menceritakan bahwa ancaman terhadap istrinya itu disampaikan oleh bupati saat memimpin apel pagi beberapa waktu lalu

Ia mengatakan bahwa ancaman tersebut disebabkan karena istrinya tidak mau terlibat dalam urusan politik.

"Pagi itu ada insiden, pada saat absensi dijalankan ada salah satu rekan kerja istri saya yang sedang berada di Makassar, dari situ Bupati langsung mengeluarkan kata-kata dengan nada ancaman, Ibu sekertaris ini kalau tidak mau bantu saya, sudah saya nonjobkan saja, saya jadikan staf" ungkap Stev kepada awak media, Minggu (26/3/2023) lalu.

 

Baca juga: Pengakuan Suami ASN Toraja Utara: Ombas Suruh OPD Mendata di Kampung untuk Suara Istri dan Anaknya

 

5. Adu Mulut dengan Ombas

Usai apel pagi, Selasa (13/6/2023), Stev Raru dan Yohanis Bassang sempat terlibat adu mulut hingga nyaris baku hantam.

Kejadian tersebut terjadi di Kantor Bupati Toraja Utara, Marante, usai apel pagi, Selasa.

Salah seorang saksi mata yang enggan disebutkan namanya memberikan keterangan tersebut kepada Tribun Toraja.

"Saya tadi lihat pak Ombas dan pak Stev sempat bertengkar sampai nyaris baku pukul," ujar saksi mata tersebut.

Ia melanjutkan, Ombas kemudian berangkat ke kantor Polres Toraja Utara ditemani ajudan dan beberapa staffnya.

Ombas tiba di kantor Polres Toraja Utara sekira pukul 10.00 Wita, dan langsung dimintai keterangan terkait laporan tersebut.

(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved