LINK Live Streaming Manchester City vs Manchester United di Final Piala FA

TRIBUNTORAJA.COM - Final Piala FA akan mempertemukan antara Manchester City vs Manchester United. Pertandingan bakal digelar di Stadion Wembley, Sabtu (3/6/2023) pukul 21.00 WIB.

Tim tetangga di Inggris ini menargetkan gelar juara Piala FA sebagai gelar kedua yang diraih oleh masing-masing klub pada musim ini.

Man City menargetkan trofi Piala FA demi terus menjaga harapan untuk meraih tiga gelar musim ini.

Mereka sudah menjadi jawara Liga Inggris musim ini dan akan berlaga di partai puncak Liga Champions.

Di pihak lain, Manchester United menargetkan untuk menyandingkan trofi Piala FA dengan trofi Piala Liga Inggris yang telah diraihnya terlebih dahulu pada awal 2023.

Final Piala FA musim ini akan menjadi laga derbi Manchester perdana di pentas puncak kompetisi tertua di dunia tersebut.

Sebelumnya, duel sesama tim kota Manchester tersebut biasa mentok terjadi di babak semifinal.

Bahkan, trofi Piala FA musim ini sudah terukir kata "Manchester" terlebih dahulu sebelum laga puncak tersebut dimulai.

Thomas Lyte, pengukir trofi Piala FA, mengungkapkan bahwa ini akan menjadi kali perdana trofi dari kompetisi ini telah terukir sebagian nama pemenangnya.

"Menyadari kelangkaan kedua klub yang memiliki nama yang mirip, mereka meminta kami untuk mengukir kata 'Manchester' di trofi sebelum pertarungan penting itu," ujar Thomas dilansir dari situs resmi FA.

"Permintaan ini belum pernah terjadi sebelumnya dan kesempatan sekali seumur hidup."

"Mengukir trofi dengan nama kota yang pada akhirnya akan memenangkan gelar, bahkan sebelum pertandingan final, merupakan sikap yang luar biasa."

"Setiap goresan alat ukiran tangan melambangkan signifikansi sejarah dan antisipasi besar seputar derbi Manchester yang diperebutkan dengan sengit ini," tandasnya.

Penyerang The Citizens, Erling Haaland menuturkan bahwa semua penggawa Man City bertekad untuk kembali memenangkan kompetisi ini.

"Piala FA merupakan trofi yang klub ini belum dapat menangkan selama empat tahun terakhir dan kami ingin mengubah nasib tersebut."