Prediksi Disuhub Sulsel: Puncak Arus Mudik 19-21 April 2023, Pemudik Capai 4,6 Juta Orang

TRIBUNTORAJA.COM, MAKASSAR - Pemerintah telah menetapkan cuti bersama Idul Fitri 1444 H mulai Rabu (19/4/2023).

Gelombang pemudik pun diprediksi akan meningkat tahun ini.

Itu seiring kondisi pandemi covid-19 dan pembatasan sosial yang kini makin longgar.

Kepala Dinas Perhubungan Sulawesi Selatan (Sulsel) Muhammad Arafah menprediksi arus mudik tahun ini meningkat hingga 46 persen.

"Artinya meningkat jadi 4,6 juta orang," katanya, Kamis (13/4/2023).

Sementara puncak mudik lebaran diprediksi pada 19-21 April 2023.

Baca juga: Jelang Mudik Lebaran, Kendaraan Personil Sansidam XIV/Hasanuddin Dicek Kondisinya

Di waktu ini, para pemudik lintas Sulsel akan berbondong-bondong pulang ke kampung halaman.

Persoalan kemacetan panjang pun menjadi tantangan bagi Dishub Sulsel.

"Mudah-mudahan puncak mudik 19-21 April tidak macet parah karena puncaknya di situ," katanya.

Baca juga: ASN di Cianjur Dilarang Mudik Lebaran, Bupati: Masih Suasana Duka

Salah satu jalur macet parah yakni Poros Makassar-Bone di Camba, Kabupaten Maros.

Jalur ini menjadi keluhan pengendara akibat macet yang terus mengular setiap harinya.

Untuk menjaga kelancaran mudik Dishub menerapkan buka tutup jalur.

Baca juga: Cegah Kemacetan saat Arus Mudik, Dishub Sulsel Akan Berlakukan Skema Buka Tutup Jalur di Camba Maros

"Kita coba buka tutup Camba, kita simulasikan. Yang krusial di Camba ya karna kita coba tutup dan ada kemacetan panjang," jelasnya.

Dalam edarannya, Pemprov Sulsel menerapkan jam buka tutup jalur camba bagi kendaraan angkutan barang.

Jalur Makassar ke Bone terbuka pukul 16.00 - 22.59 Wita dan tutup mulai pukul 23.00-16.00 Wita.

Baca juga: Tips Aman Mudik Lebaran dari Polres Tana Toraja

Kemudian Bone-Makassar bisa ditempuh pukul 24.00-06.59 Wita.

Sedangkan waktu tutup mulai 07.00-23.59 Wita.

"Itu kita atur operasional truk. Kita sudah batasi tapi antrean panjang," ujarnya.

(*)