Ditinggal DPRD Toraja Utara, Gedung Pemuda Jadi Rebutan KNPI dan OPD Torut

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) menempati kantor baru yang merupakan eks Mapolres Toraja Utara, Jalan Dr Ratulangi, Rantepao, hari ini, Senin (3/4/2023).

Kepindahan DPRD ke kantor baru meninggalkan "konflik" lain. Pasalnya, Gedung Pemuda, sebutan untuk gedung yang ditinggal DPRD Toraja Utara ini jadi rebutan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan OPD lingkup Pemda Toraja Utara.

Disebutkan bahwa Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) juga berniat untuk menempati Gedung Pemuda tersebut.

Sebelum digunakan DPRD Toraja Utara, Gedung Pemuda adalah sekretariat DPD KNPI Tana Toraja sebelum terjadi pemekaran.

Kemudian, KNPI Toraja Utara berdiri sendiri dan saat Gedung Pemuda dipakai untuk DPRD, maka KNPI Toraja Utara bersekretariat di Art Center. Nah, sekarang Art Center juga telah dirombak karena dibangun alun alun Rantepao.

Ketua DPD KNPI Toraja Utara, Belo Tarran, membenarkan bahwa pihaknya akan menggunakan kembali sebagian ruangan untuk dijadikan sekretiat.

"Iya, kami akan menggunakan sebagian ruangan, karena itu amanah Musda IV KNPI Toraja Utara dan merupakan program kerja DPD KNPI Toraja Utara," ucapnya.

Belo menambahkan bahwa Gedung Pemuda memiliki history dalam pembentukan Kabupaten Toraja Utara.

"Pemekaran Kabupaten Toraja Utara digodok di Gedung Pemuda dan yang menginisiasi dan promotor pemekaran adalah Pengurus KNPI. Jadi masyarakat Toraja Utara dan Pemda jangan melupakan jasa-jasa KNPI," tuturnya.