RDP DPRD Torut Soal Netralitas: Anggota Dewan Banyak Absen, Sekda Kabur, ASN Mangkir

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Toraja Utara menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) di ruang rapat Gedung DPRD Toraja Utara, Kamis (30/3/2023).

Rapat ini digelar untuk membahas netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di kancah politik Pemilu 2024.

Rapat ini awalnya akan digelar pada pukul 10.00 Wita di gedung DPRD Toraja Utara, namun harus tertunda selama tiga jam.

RDP akhirnya dimulai pada pukul 13.00 Wita.

Rapat ini digelar terkait laporan masyarakat mengenai keterlibatan ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Toraja utara dalam mengkampanyekan salah satu bakal calon legislatif.

Sebelumnya diberitakan, warga melaporkan tindakan Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang (Ombas) yang meminta ASN untuk mendata warga demi kepentingan istrinya, Agustina Mangenda yang akan maju pada Pileg 2024 mendatang.

Baca juga: Foto: Sekda Salvius Pasang Datang ke Kantor DPRD Toraja Utara, Duduk Beberapa Menit, Langsung Pergi

Hanya 10 Orang Anggota DPRD yang Hadir

Dalam RDP yang digelar di Gedung DPRD Toraja Utara, Kamis siang tadi, terlihat hanya 10 orang anggota dewan yang hadir.

Dari pantauan Tribun Toraja, dari 30 orang anggota DPRD Toraja Utara, hanya 10 orang yang hadir termasuk Ketua DPRD Nober Rante Siama dan Wakil Ketua DPRD 1 Calviyn Parapak Tondok.

"Ini juga, harusnya kita semua hadir untuk membahas hal ini. Karena kita harus memastikan netralitas ASN agar tidak terlibat dalam politik praktis," ujar Nober kepada Tribun Toraja, Kamis.

Baca juga: KPU Tana Toraja Manfaatkan Media Sosial Sebagai Ajang Edukasi Pemilih Pemula untuk Pemilu 2024