Natal dan Tahun Baru

Penjual Kembang Api Keluhkan Sepi Pembeli Tahun Ini

Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) biasanya menjadi momen untuk penjual petasan meraup untung besar.

Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Apriani Landa
TribunToraja/Tini
KEMBANG API - Roni, pedagang petasan dan kembang api di Pasar Sentral Makale, Kabupaten Tana Toraja, saat ditemui Jumat (23/12/2022). Roni mengaku penjualan kembang api masih sepi. 

TRIBUNTORAJA.COM, Makale - Sejumlah pedagang yang menjajakan petasan di pasar sentral Makale, Kabupaten Tana Toraja, mengeluhkan sepinya pembeli.

Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) biasanya menjadi momen untuk penjual petasan meraup untung besar.

Namun dari awal Desember hingga saat ini, Jumat (23/12/2022), penjual mengaku sepi pembeli dibanding tahun lalu.

Salah satu penjual, Roni, mengatakan tahun ini jumlah peminat petasan agak menurun.

"Tahun ini agak menurun pembeli, dibanding tahun lalu," katanya.

Ia kurang mengetahui dengan jelas apa pemicu sehingga tahun ini jumlah penjualan petasan agak menurun.

"Kurang tahu ya ini apa masalahnya sampai menurun harganya, mungkin karena katto-katto kali ya," ucapnya bercanda.

Dibanding tahun sekarang, tahun-tahun sebelumnya penjualan bisa mencapai untung hingga ratusan ribu.

"Kalau dulu itu bisa dapat keuntungan Rp 150 ribu per hari," tuturnya.

Tahun ini keuntungan sangat minim, bahkan dalam sehari biasa tidak mendapatkan keuntungan.

"Sekarang turun sekali, keuntungannya itu biasa hampir tidak ada," imbuhnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved