Tekno
Youtuber Terpopuler MrBeast Khawatir soal Perkembangan AI
Youtuber terpopuler dunia, MrBeast, mengaku khawatir dengan perkembangan AI yang bisa menghasilkan video realistis seperti buatan manusia.
Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Baca juga: Xiaomi 17 vs iPhone 17: Mana yang Lebih Layak Dibeli di Indonesia?
Pernah Dikritik karena Gunakan AI
Pada 2024 lalu, MrBeast juga sempat menuai kritik ketika memperkenalkan alat AI Thumbnail Generator — sebuah fitur yang mampu membuat gambar cuplikan video YouTube secara otomatis.
Beberapa kreator menilai alat tersebut mengambil karya desainer lain tanpa izin.
Setelah mendapat banyak tekanan, MrBeast menarik alat itu dari platform analitik miliknya, ViewStats, dan menggantinya dengan tautan menuju layanan desainer manusia.
Baca juga: Resmi, iPhone 17 Tersedia di Indonesia Mulai 17 Oktober 2025, Segini Harganya
Pakar: MrBeast Tak Akan Mudah Digantikan AI
Pakar desain dan inovasi dari Universitas Nottingham Trent, Inggris, Lars Erik Holmquist, menilai bahwa AI memang membuat proses kreatif menjadi lebih murah dan efisien.
“Dalam jangka pendek, pemenangnya adalah mereka yang bisa memanfaatkan AI untuk menciptakan konten menarik,” ujar Lars kepada BBC.
Namun, ia menilai bahwa tokoh seperti MrBeast tidak akan mudah tergantikan karena konsep videonya bergantung pada aksi nyata.
“Video MrBeast berisi tantangan ekstrem atau aksi nyata demi hadiah uang. Jika itu buatan AI, orang mungkin tak akan menontonnya,” katanya.
AI dan Dunia Kreator YouTube
YouTube kini juga mengadopsi teknologi AI untuk membantu para kreator, seperti fitur subtitle otomatis, ide video berbasis AI, hingga generator video seperti Veo.
Google mengonfirmasi bahwa model AI Veo dilatih menggunakan sebagian kumpulan video dari YouTube.
Namun, belum diketahui apakah konten milik MrBeast termasuk dalam data pelatihan tersebut.
Beberapa kreator diketahui telah menggunakan AI untuk membuat video sepenuhnya, termasuk video pengantar tidur berdurasi panjang.
Namun, penggunaan AI di dunia konten digital masih menuai kontroversi etika, terutama terkait pelatihan model yang melibatkan karya berhak cipta tanpa izin.
(*)
Foto dan Spesifikasi OnePlus 15 Ramai Beredar Meski Belum Rilis, Sengaja Dibocorkan? |
![]() |
---|
Xiaomi 17 vs iPhone 17: Mana yang Lebih Layak Dibeli di Indonesia? |
![]() |
---|
Pre-order iPhone 17 dan iPhone Air di Indonesia Dibuka Mulai 10 Oktober |
![]() |
---|
Elon Musk Cari 'Gamer Sejati' untuk Latih AI, Digaji Rp3 Miliar Setahun |
![]() |
---|
Heboh Isu Instagram 'Nguping' Pembicaraan Pengguna, Ini Bantahan CEO |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.