Persib Bandung Bantah Rumor Bojan Hodak Jadi Kandidat Pelatih Timnas Indonesia

TRIBUNTORAJA.COM, JAKARTA – Manajemen Persib Bandung angkat bicara menanggapi rumor yang menyebut pelatih mereka, Bojan Hodak, menjadi salah satu kandidat pelatih baru Timnas Indonesia.

Head of Communication PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Adhi Pratama, menegaskan bahwa kabar tersebut tidak benar dan Bojan Hodak tidak menjalin komunikasi apa pun dengan pihak PSSI.

“Kami ingin meluruskan bahwa informasi tersebut tidak benar. Sampai saat ini tidak ada komunikasi apa pun antara Bojan dengan PSSI maupun pihak Exco. Jadi, berbagai unggahan yang beredar dapat dipastikan sebagai rumor saja,” ujar Adhi, dikutip dari Antaranews, Rabu (12/11/2025).

Adhi menambahkan, sebagai salah satu klub besar di Indonesia, perhatian publik terhadap pemain dan pelatih Persib merupakan hal yang wajar.

Namun, ia berharap masyarakat tetap berhati-hati dan tidak langsung mempercayai kabar yang belum terverifikasi.

“Sebaiknya informasi yang belum diverifikasi jangan langsung disimpulkan sebagai kebenaran agar tidak menimbulkan kesalahpahaman,” lanjutnya.

Baca juga: Indra Sjafri Pastikan Daftar Final Pemain Timnas U-22 Rampung Usai Uji Coba Lawan Mali

Lebih jauh, Adhi menegaskan bahwa Bojan Hodak tetap berkomitmen penuh bersama Persib Bandung dan fokus menghadapi pertandingan-pertandingan mendatang.

“Bojan Hodak juga telah menegaskan komitmennya untuk tetap bersama Persib dan fokus pada pertandingan-pertandingan yang ada di depan mata,” tuturnya.

Diketahui, posisi pelatih Timnas Indonesia saat ini masih kosong setelah Patrick Kluivert resmi diberhentikan oleh PSSI.

Baca juga: Marselino Ferdinan Dipastikan Masuk Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025

Keputusan itu diambil lantaran Kluivert gagal memenuhi target membawa skuad Garuda lolos ke Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia sebelumnya tersingkir di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia setelah menelan dua kekalahan beruntun dari Arab Saudi dan Irak pada awal Oktober 2025.

Kekosongan kursi pelatih tersebut juga membuat Indonesia tidak menggelar satu pun laga FIFA Matchday sepanjang November 2025.

(*)