Setelah membuat panik mahasiswa, mereka keluar dan melanjutkan aksinya ke Universitas Negeri Makassar (UNM) di Jl AP Pettarani.

Modusnya sama, masuk kampus, mencari kelompok lawan, lalu keluar.

Dua kampus ini berada di wilayah hukum Polsek Rappocini. Kapolsek Kompol Ismail membenarkan kejadian tersebut.

“Iya, kami baru pulang dari Unismuh dan UNM. Sekarang kami siagakan personel di sana,” ujar Ismail.

Menurutnya, tidak ada korban luka atau jiwa. “Hanya ada motor mahasiswa yang ditendang, tapi tidak rusak,” tambahnya. Ia juga mengimbau agar mahasiswa tidak terpancing dan menghindari bentrok lanjutan.

Serangan serupa juga terjadi di UMI, UIM, dan Undipa. Semua diduga dilakukan kelompok yang sama, dengan motif menyerang kelompok mahasiswa tertentu.

Mereka bahkan membentangkan spanduk tantangan perang terbuka, yang sempat terekam kamera dan viral di media sosial.(emba)