TRIBUNTORAJA.COM - Dua wakil bupati di Toraja secara resmi mengantongi rekomendasi Ketua Umum DPP Gerindra, Prabowo Subianto, untuk maju di Pilkada 2024.

Yaitu Wakil Bupati Tana Toraja sekaligus Ketua DPC Gerindra Tana Toraja, Zadrak Tombeg, dan Wakil Bupati Toraja Utara sekaligus Ketua DPC Gerindra Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong, yang diberi mandat oleh presiden terpilih tersebut.

Keduanya diberi mandat untuk maju sebagai bakal calon Bupati Tana Toraja dan Toraja Utara, melalui Ketua DPW Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras, di Gedung Nusantara I Ruang Fraksi Gerindra DPR RI, Jakarta, Rabu (24/7/2024) malam.

Mandat diberikan sebulan jelang pengumuman pendaftaran pasangan calon (paslon) Pilkada 2024 di KPU pada akhir Agustus mendatang.

Saat dikonfirmasi, Zadrak bersyukur dan percaya bahwa Gerindra selalu mengedepankan kader-kadernya.

“Puji Tuhan, Gerindra berkomitmen untuk mengusung kadernya terutama,” jawab Zadrak singkat saat dihubungi Rabu (24/7) malam.

Senada, Frederik VP juga menjawab demikian.

“Iya, benar sudah dapat rekomendasi. Doakan perjuangan ke depan akan berhasil,” ucapnya via telepon.

Diketahui untuk mengusung paslon di Pilkada serentak, parpol perlu minimal 20 persen dari persebaran kursi yang ada di DPRD.

Total persebaran kursi DPRD Tana Toraja di enam dapil yakni 30 kursi, dalam artian parpol butuh enam kursi untuk mengusung paslonnya.

Gerindra Tana Toraja di bawah nahkoda Zadrak berhasil keluar sebagai pemenang Pileg 2024 dan mengontrol total enam kursi di masing-masing dapil DPRD Tana Toraja dengan 29.770 suara.

Caleg terpilih yakni Muhammad Rilman Situru, Leonardus Tallupadang, Ardy Kurniawan Bombing, Medi Sura Matasak, Marthen Tarukbua, dan Yul Purwanto Palamba.

Hal itu membuat Gerindra Tana Toraja tak mesti berkoalisi dengan parpol lain untuk mengusung paslon mereka di Pilkada 2024.

Sementara Gerindra Toraja Utara di bawah nahkoda Frederik VP berada di urutan kedua usai Golkar di Pileg 2024.

Total persebaran kursi DPRD Toraja Utara di lima dapil yakni 30 kursi, dalam artian parpol juga butuh enam kursi untuk mengusung paslonnya.