Derita Intan di Rumah Majikan, Setahun Hidup Dalam Penyiksaan
Kekerasan terbaru terjadi setelah Rosliana mendapati anjing peliharaannya terluka karena kandang yang lupa ditutup oleh Intan.
Yosep meyakini bahwa Merlin, sepupu korban yang ikut menyiksa, melakukannya karena takut dan diancam oleh majikan.
Dalam keputus-asaan, Intan sempat berusaha menghubungi orang luar lewat ponsel ART tetangga.
Namun, aduannya tidak ditanggapi serius. Setelah perbuatannya ketahuan, ia malah dikurung dalam rumah selama dua minggu.
Baru pada Minggu (22/6/2025), teriakan minta tolong Intan terdengar oleh warga sekitar.
Ketua RT yang mendapat laporan segera mendatangi rumah tersebut dan menemukan korban dalam kondisi babak belur dan trauma berat.
Saat ini, Polresta Barelang telah menetapkan Rosliana dan Merlin sebagai tersangka.
Penyidik masih terus mendalami kasus ini dengan mengumpulkan rekaman CCTV, foto luka, dan bukti digital lainnya.
“Kasus ini membuka mata kita, bahwa kekerasan terhadap pekerja rumah tangga bisa disulut oleh hal sepele. Sementara nyawa dan martabat manusia diperlakukan tanpa nilai,” tutup AKP Debby.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kejamnya Majikan di Batam, Aniaya ART Sampai Memar Hingga Paksa Korban Makan Kotoran Hewan
Longsor di Batam: 4 Warga Tertimbun, 3 Meninggal Dunia, 5 Orang Luka-luka |
![]() |
---|
Menteri Investasi Sebut Apple Siap Bangun Pabrik Vendor AirTag di Batam |
![]() |
---|
Interpol: Ini 5 Kota Pintu Masuk Utama Buronan Internasional ke Indonesia |
![]() |
---|
Pengemudi Ojol di Batam Meninggal Dunia akibat Ponsel Meledak, Sempat Jalani Perawatan di RS |
![]() |
---|
Viral Dua Kelompok ART TKI di Singapura Adu Jotos Gegara Video TikTok |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.