VAR Laga PSM Makassar vs CAHN FC Dipantau dari Malaysia

Kedua tim akan mati-matian meraih tiket ke final.

PSM Makassar maupun CAHN FC memiliki catatan impresif berbeda selama babak penyisihan lalu.

PSM Makassar salah satu tim paling kuat dalam bertahan.

Tim berjuluk Juku Eja menempati peringkat kedua dengan pertahanan terbaik dari 12 klub peserta ACC.

Posisi pertama ditempati oleh wakil Thailand Buriram United.

PSM Makassar mampu catatkan tiga nirkebobolan dan hanya kemasukan lima gol dari lima pertandingan di babak penyisihan.

Selain itu, sebanyak 87 tekel dilakukan, ada 56 tekel berhasil dimenangkan penggawa Pasukan Ramang.

Sedangkan CAHN hanya di urutan delapan dalam pertahanan terbaik.

Wakil Vietnam ini kebobolan tujuh gol dari lima pertandingan. Clean sheetnya cuma satu. Untuk tekel membukukan 68, 45 tekel mampu dimenangkan.

Namun, dalam hal menyerang CAHN lebih agresif dibandingkan PSM Makassar.

Anak asuh Alexandre Polking itu berada di urutan teratas. Sebanyak 15 gol dilesakkan dari lima laga.

Tembakan dilepaskan 79, yang mengarah ke gawang ada 36. Olehnya itu, pertahanan PSM Makassar yang kokoh patut waspada.

Di lain sisi PSM Makassar perlu tingkatkan agresivitas serangannya. Mereka hanya berada di posisi enam dengan delapan gol.

Tembakan dilepaskan sebanyak 54, tapi hanya 18 yang tepat mengarah ke gawang.

Pengamat Sepak Bola, Basri Badussalam mengatakan, kedua tim pasti saat ini saling menganalisa kekuatan dan kelemahan masing-masing.