Tekno

Perusahaan Raksasa Beralih Cetak DDR5, Produksi RAM DDR3 dan DDR4 Bakal Berhenti?

Saat ini, pasar sedang dalam kondisi stagnan, tetapi diperkirakan akan kembali bergerak pada kuartal kedua tahun ini.

Editor: Donny Yosua
Freepik
STOP PRODUKSI - Ilustrasi RAM DDR4. Tiga produsen memori terbesar di dunia, Samsung, SK Hynix, dan Micron, dikabarkan akan menghentikan produksi jenis memori tersebut. 

 

Taiwan Berpotensi Mengisi Kekosongan, Tapi Tidak Murah

Menurut laporan Tom’s Hardware, beberapa perusahaan Taiwan juga berpotensi masuk ke pasar ini.

Namun, karena produk mereka lebih spesifik dan diproduksi dalam jumlah terbatas, harganya cenderung lebih mahal.

Diperkirakan, situasi ini akan mencapai titik kritis pada pertengahan tahun 2025, ketika produksi DDR3 dan DDR4 mulai menurun, sementara permintaan meningkat.

Saat ini, pasar sedang dalam kondisi stagnan, tetapi diperkirakan akan kembali bergerak pada kuartal kedua tahun ini.

 

Baca juga: Kenapa DeepSeek Dilarang di Sejumlah Negara? Korea Selatan Sudah Hapus di Toko Aplikasi 

 

Fokus Beralih ke DDR5

Dengan kondisi pasar yang semakin tidak menguntungkan, Samsung, SK Hynix, dan Micron diperkirakan akan mengalihkan fokus mereka ke produksi DDR5, yang memiliki margin keuntungan lebih tinggi.

Langkah ini menunjukkan bahwa era DDR3 dan DDR4 kemungkinan akan segera berakhir, dan bagi pengguna yang masih membutuhkan memori jenis ini, sebaiknya segera melakukan pembelian sebelum harga melonjak lebih tinggi.

(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved