Empat Kali Setahun Sang Anak Dirawat, Berlin Rasakan Manfaat UHC BPJS Kesehatan

Berlin mengaku tidak ada keluar biaya tambahan termasuk untuk biaya kesehatan bulanan keluarganya.

Penulis: Redaksi | Editor: Apriani Landa
ist
Berlin Sapan (41), seorang ibu rumah tangga dari Desa Dende, Kabupaten Toraja Utara, mengaku terbantu dengan capaian UHC BPJS Kesehatan di Toraja Utara sehingga membantu proses perawatan kesehatan anaknya.  

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Universal Health Coverage (UHC) merupakan capaian pemerintah atas bantuan kepada wargannya untuk memiliki akses mendapatkan layanan kesehatan tanpa harus menghadapi kesulitan finansial.

Manfaat tersebut dirasakan Berlin Sapan (41), seorang ibu rumah tangga dari Desa Dende, Kabupaten Toraja Utara

Dirinya mengaku terbantu dengan adanya uluran nyata pemerintah yang selama ini ia terima. 

Sebelumnya tak pernah terlintas dibenaknya, Miranti (15), putri keduannya yang harus beberapa kali mengakses layanan di fasilitas kesehatan. 

“Anak kedua saya, Miranti, telah empat kali masuk rumah sakit karena masalah asam lambung yang kronis. Tanpa adanya bantuan dari BPJS Kesehatan, saya tidak tahu bagaimana kami bisa menangani biaya pengobatan yang begitu besar,” ungkapnya saat ditemui di RS Elim Rantepao, beberapa hari lalu.

Kasih ibu yang hanya memberi tak harap kembali mungkin tergambarkan dari perjuangan Berlin. 

Dengan setia, ia dampingi Merlin berobat ke Rumah Sakit Elim Rantepao, rasa sedih bertambah ketika melihat kondisinya semakin buruk.

“Terakhir kali Miranti dirawat pada bulan November 2023. Awalnya, dia mengeluh sakit perut yang sangat hebat dan muntah-muntah. Dia juga mengalami rasa terbakar di dada dan sulit untuk makan atau minum. Gejala ini semakin parah pada malam hari, dan kami harus segera membawanya ke rumah sakit," paparnya.

Predikat UHC yang dicapai Pemerintah Daerah Toraja Utara membuat Berlin bernafas lega. Dimana ia dan keluarga sudah terdaftar segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) Kabupaten Toraja Utara

Ia mengaku tidak ada keluar biaya tambahan termasuk untuk biaya kesehatan bulanan keluarganya.

"Setiap kali Miranti harus dirawat, saya hanya perlu membawa KTP dan ditunjukan ke petugas rumah sakit. Semua biaya mulai dari pemeriksaan dokter, obat-obatan, hingga rawat inap, ditanggung sepenuhnya oleh BPJS Kesehatan. Ini sangat meringankan beban kami sebagai keluarga dengan penghasilan terbatas," jelasnya.

Sebagai salah satu pendamping pasien yang bolak-balik ke rumah sakit, secara pribadi Berlin mengapresiasi layanan kesehatan yang diberikan. 

Dirinya menilai layanan berikut fasilitasnya sudah cukup baik serta tidak ada perbedaan perlakuan dengan pasien umum lainnya.

“Dokter dan perawat selalu memberikan perhatian penuh kepada Miranti. Mereka menjelaskan kondisi dan perawatan yang diperlukan dengan sangat baik, sehingga saya merasa tenang dan percaya bahwa anak saya mendapatkan perawatan terbaik," imbuhnya.

Slogan BPJS Kesehatan yaitu "mudah, cepat dan setara" dirasakan Berlin. Ia berpendapat selama mengurus administrasi pengobatan untuk Miranti, dirinya merasa semakin mudah. 

Waktu yang dilalui bukanlah waktu yang singkat, ia masih ingat perbedaan layanan dulu dan sekarang.

"Proses pendaftaran saya rasa kini sangat mudah dan cepat, saya tidak perlu mengurus banyak dokumen yang rumit," katanya. 

"Bagi pendamping pasien tentu Ini sangat membantu dan juga saya bersyukur beberapa kali dibantu oleh petugas rumah sakit ketika kesulitan. Saat ini kondisi anak saya sudah membaik dan dengan bantuan ini tentu meringankan beban keluarga,” paparnya.

Semua pengalaman yang didapatkan berkesan baik bagi Berlin, rasa syukurnya pun terucap. Kesehatan keluarga sudah seharusnya menjadi prioritas utama dan harus terjamin. Dirinya berpendapat UHC merupakan jawaban atas kegelisahan masyarakat akan biaya kesehatan yang relatif mahal.

“Terima kasih kepada pemerintah terutama di Toraja Utara dan juga BPJS Kesehatan atas program luar biasa ini. Saya yang telah merasakan langsung manfaatnya berharap BPJS Kesehatan akan terus damping Merlin hingga sembuh. Setidaknya bagi masyarakat seperti saya dengan ikut dalam program ini beban biaya pengobatan terasa lebih ringan,” pungkasnya.
(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved