Profil Ir Henry Arie Pongrekun, Tawarkan MasterplanPengembangan Pariwisata Untuk Tana Toraja

TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Berikut Profil Ir Henry Arie Pongrekun, bakal calon bupati Tana Toraja 2024-2029.

Ir Henry Arie Pongrekun diketahui telah mendaftar di sejumlah partai untuk bisa mengusungnya di Pilkada Tana Toraja 2024.

Sampai saat ini, Henry telah mendaftar di tujuh partai politik yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Nasdem, Demokrat, Hanura, Gelora, Perindo, dan PSI.

Henry mengaku telah menyiapkan program unggulannya jika terpilih nantinya, yang paling utama adalah memperhatikan pariwisata Tana Toraja.

Kader Partai Perindo ini merupakan alumni Tehnik Arsitektur Universitas Hasanuddin (Unhas) tahun 1987.

Ia menjadi arsitek di Jakarta.

Kini, Henry menjadi pengusaha di bidang konstruksi bangunan dan tower BTS yang tersebar di seluruh Indonesia. Henry juga memiliki usaha HSE Safety di bidang oil dan gas yang berlokasi di Balikpapan.

Untuk memberikan perubahan bagi destinasi wisata Toraja, Henry sudah memiliki banyak bekal.

Sepeti tahun 2016 di mana ia mendapatkan kesempatan mengikuti Pendidikan Program Reguler di Lembaga Ketahanan Nasional republik Indonesia (Lemhanas-RI) dan mengambil fokus untuk mendalami bidang "Pengembangan Pariwisata".

Tujuannya saat itu adalah ingin mengetahui solusi dari persoalan yang dialami pariwisata Toraja.

Setelah menguasai keilmuan Pengembangan Pariwisata tersebut, pada tahun 2021, Henry Arie Pongrekun merilis sebuah solusi gagasan pengembangan pariwisata Toraja berupa "Konsep Master Plan Pengembangan Pariwisata Toraja secara Terpadu".

Konsep Masterplan ini mengintegrasikan 3 kabupaten tersebut yaitu Tana Toraja, Toraja Utara, dan Mamasa dalam satu destinasi yang jika digabungkan maka luasnya lebih besar dari Bali.

Dengan tujuan agar ketiga wilayah ini dapat berkembang secara terpadu dan bersamaan serta memberi dampak ekonomi bagi masyarakat lokal, maupun bagi Indonesia secara luas.

Kemampuan Henry Arie Pongrekun dalam menyusun MasterPlan tersebut ditunjang juga dengan latar belakang Henry sebagai Insinyur Arsitektur.

Dan Pengalaman menjadi pengusaha, yang memiliki algoritma bisnis / ekonomi, dalam memahami bagaimana mengundang Investor, untuk ikut terlibat mengisi Pembangunan daya tarik baru di Toraja.

Master Plan terpadu tersebut diyakini Henry akan menjadi Roadmap (rencana jangka panjang dan jangka pendek) yang lebih akurat untuk meyakinkan Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk menjadikan Destinasi Toraja menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN).

Henry ini Destinasi Pariwisata Toraja juga masuk PSN se daerah lain di Indonesia yaitu Danau Toba, Mandalika, dan Labuan Bajo.

Peran utama Pemerintah Pusat adalah memberikan anggaran rutin untuk pengembangan infrastruktur akses-akses baru yang menyebar secara merata terhadap ketiga kabupaten tersebut.

Sehingga, daerah yang selama ini sulit terjangkau akan otomatis ikut terbangun.

Diketahui, di Tana Toraja masih ada wilayah yang sulit dijangkau seperti Kecamatan Simbuang, Kecamatan Bonggakaradeng, Ollon, Uluwai, dan lainnya.

Sebagai catatan khusus bahwa jika setiap kabupaten hanya mengandalkan sumber anggaran dari APBD, maka itulah salah satu kesulitan utama dalam upaya membiayai pembangunan pariwisatanya.

Disamping itu, Henry memiliki jaringan yang luas baik kepada pemerintah pusat, maupun kepada jaringan ke investor.

Hal inilah yang menjadi dorongan besar Henry Arie Pongrekun untuk ingin maju sebagai calon pemimpin baru di Kabupaten Tana Toraja dengan mengusung "Si Agen Perubahan".

Manfaat besar bagi peningkatan ekonomi masyarakat lokal ketiga kabupaten adalah terbukanya peluang-peluang usaha secara pesat.

Seperti UMKM meliputi kuliner, seni kerajinan, dan lainnya. Kemudian pertanian, perdagangan, travel biro jasa, homestay, pemandu wisata, pendidikan, dan lainnya.

Profil

Ir Henry Arie Pongrekun lahir di Bandung, Jawa Barat, 15 Agustus 1959.

Henry Arie Pongrekun adalah seorang putra Toraja kelahiran Bandung yang memiliki 2 darah keturunan Toraja, yaitu ayah Ir John Pongrekun dari Tallunglipu, Malakiri, Toraja Utara.

Sedangkan darah ibu yaitu Elis Paembonan yang berasal dari Sangalla.

Elis merupakan putri dari guru pertama di Tana Toraja yang bernama Paembonan (Tongkonan Katangka di Leatung) dan Nene' dari Tambolang Gantaran.

Ia menikah dengan Ir Farni Randa Patandung yang memiliki darah dari Mengekendek, Gandasil, Makale, dan Batupapan.

Henry Arie Pongrekun sudah sejak lama memiliki perhatian khusus terhadap Toraja, sebagai tanah leluhurnya, secara khusus tentang persoalan Pariwisata Toraja yang mengalami kesulitan untuk berkembang ,seperti kemajuan yang dialami Bali.

Pendidikan

SD/ Sederajat; SD Ujung Pandang Makassar (1967-1973)
SMP/ Sederajat; SMP Ujung Pandang Makassar (1973-1976)
SMA/ Sederajat; SMA Khatolik Rajawali Makassar (1976-1980)
Srata 1 Fakultas Teknik arsitektur Unhas (1981-1987)
LEMHANNAS PPRA 2016( Utusan KADIN Pusat)

Pendidikan Non formal

Bahasa inggris - Lembaga Indonesia Amerika (LIA), (1990-1993),
Busines Revolusi - Tung Desem Waringin (2004),
Properti Panangian School (2011),
Babasstudio (Belajar membuat website) ,(2017).

Riwayat Pekerjaan

1988-1990- PT ciria Jasa ( konsultan perencana arsitektur),
1990-1993- PT sumicon Utama( kontraktor bangunan),
1993-1996 -PT Tata Mulia Nusantara indah ( kontraktor),
1997-2017- Mendirikan PT Arah cipta grya ( kontraktor telekomunikasi dan bangunan)
2005-2016-Mendirikan PT Global Nusantara , Technical Servis(GNTS),(HSE- OIL DAN GAS).

Riwayat Organisasi

1981-1987: Pengurus Senat Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin Makassar
1981-1987: Pengurus Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Kota Makassar
2006-2015: Ketua Umum alumni Arsitektur UNHAS Se Jabodetabek,
2009-2015: Ketua Ikatan keluarga Toraja( IKT) se-Jabodetabek
2013-2014: Pengurus Partai Keadilan Persatuan Indonesia (PKPI), ketua Bidang Organisasi
2014-2015: Pengurus Kamar Dangan Industri Indonesia (KADIN) Wilayah Timur Indonesia (sebagai Wakil Ketua Komite Tetap Energi dan Sumber Daya Mineral)
2019- Sekarang: Partai Perindo