Wisatawan Keluhkan Minimnya Warung Halal Buka Saat Libur Lebaran di Toraja

Sejatinya, warga halal dan jual makanan umum di Toraja cukup banyak. Umumnya mereka yang jual adalah pendatang dari Jawa atau pun daerah lain.

Editor: Apriani Landa
Febe M Tolan
Warung makan di Makale. Sejumlah warung makan yang jual menu umum masih banyak yang tutup di saat puncak libur Lebaran 2024. 

Laporan: Febe M Tolan

TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Toraja menjadi salah satu tujuan wisata favorit saat libur lebaran 2024 dan cuti bersama.

Apalagi saat ini merupakan akhir pekan terakhir libur lebaran. Senin depan, perkantoran sudah kembali memulai aktivitas.

Tidak heran jika Toraja diserbu wisatawan, dari dari berbagai daerah di Sulsel maupun domestik dan juga internasional.

Biasanya, Toraja juga dijadikan tempat untuk reuni alumni.

Namun, sejumlah wisatawan mengeluhkan minimnya warung makan yang menjual makanan umum atau halal di Toraja, utamanya di Makale, Tana Toraja.

Seperti dikeluhkan Randy, wisatawan asal Palopo. Ia datang ke Toraja bersama rumpun keluarganya, menikmati libur lebaran.

Ia mengaku sedikit kesusahan untuk menemukan tempat makan yang halal di Kota Makale.

"Tadi itu kita keliling cari, karena yang direkomendasikan di google untuk warung makan yang halal atau umum ternyata banyak yang masih tutup, mungkin masih libur lebaran," ungkapnya saat sedang beristirahat di pelataran Masjid Raya Makale.

"Ini kami lagi antre pesanan makan di warung sebelah, sekalian tadi Sholat Dzuhur. Ramai sekali karena waktu jam makan memang mi ini," imbuh Randy.

Sejatinya, warga halal dan jual makanan umum di Toraja cukup banyak. Umumnya mereka yang jual adalah pendatang dari Jawa atau pun daerah lain.

Kemungkinan, sebagian besar masih mudik sehingga belum buka dagangan.
(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved