PSM Makassar vs Borneo FC

Pembuktian 2 Tim dengan Pertahanan Terbaik

pelatih asal Belanda itu mampu mengangkat performa Pesut Etam memuncaki klasemen Liga 1 Indonesia.

Editor: Imam Wahyudi
ist
Pemain PSM merayakan gol ke gawang Persita Tangerang saat bertemu di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu (4/2/2024). 

TRIBUNTORAJA.COM - Skuad PSM Makassar akan melakoni laga pekan ke-30 Liga 1 Indonesia musim 2023/2024.

Melawan Borneo FC di Stadion Batakan, Balikpapan, Jumat (29/3/2024).

PSM Makassar dan Borneo FC adalah 2 tim dengan tingkat kebobolan paling rendah.

Borneo hanya kemasukan 20 gol dari 29 laga.

Ini menunjukkan kokohnya pertahanan Pesut Etam.

Tim besutan Pieter Huistra mempunyai pakem formasi 4-3-3 defending.

Dengan skema ini, pelatih asal Belanda itu mampu mengangkat performa Pesut Etam memuncaki klasemen Liga 1 Indonesia.

Borneo FC tentu ingin memantapkan posisinya di puncak klasemen dengan mengalahkan PSM Makassar.

Apalagi PSM yang bertindak sebagai tuan rumah tidak dalam skuad terbaiknya.

Pasalnya Yuran Fernandes dan Daffa Salman akan absen.

Artinya kekuatan lini pertahanan M Arfan cs berkurang.

PSM Makassar sendiri tim dengan pertahanan terbaik kedua di Liga 1 Indonesia.

Kebobolan hanya 30 kali dari 29 pertandingan.

Juku Eja juga mempunyai pertahanan yang sangat solid.

Trio lini belakang Pasukan Ramang mampu menetralkan serangan lawan.

Mematahkan serangan yang bisa berakibat peluang dan gol.

Solidnya Daffa, Yuran, dan Safruddin Tahar ini memang tidak terelakkan.

Tapi di laga pekan 30, dua pemain itu tidak bisa diturunkan.

Barisan pertahanan Juku Eja akan alami penyesuain karena hilangnya dua pilar itu.

Praktis yang akan menjadi benteng pertahanan Akbar Tanjung, Erwin Gutawa, dan Safruddin Tahar.

Selain itu, Yakob Sayuri bisa digeser lebih ke dalam membantu pertahanan.

Hal itu dapat menjadi opsi pelatih Bernardo Tavares demi mengamankan poin.

PSM Makassar berjuang untuk mendapatkan hasil positif di lima laga terakhir ini.

Dimana perjuangan sampai laga terakhir.

Kemenangan dibutuhkan untuk mengamankan posisi Juku Eja di klasemen.

Zona berbahaya masih membayangi.

Kehilangan poin akan membuat peluang masuk zona degradasi lebih besar.(yaumil)

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved