Bupati Tana Toraja Kerahkan ASN Bantu Korban Banjir Makale

TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung mengerahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melayani pengungsi banjir di posko terpadu penanggulangan bencana. 

Pemkab Tana Toraja menjadikan Gedung Tammuan Mali, Kota Makale, Tana Toraja, sebagai posko pengungsian.

Banjir melanda Kota Makale pada Minggu (25/2/24) malam.

Plt Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tana Toraja sekaligus koordinator posko, Sulaiman Malia, mengatakan pengerahan ASN sebagai bentuk perhatian pemkab dan para ASN terhadap masyarakat yang kena bencana.

“Buka berarti kita meninggalkan kantor, tetapi kita memberikan pelayanan karena di kantor juga kan memberikan pelayanan kepada masyarakat. Utamanya pelayanan yang wajib terkait dengan kebutuhan dasar masyarakat,” ujar Sulaiman, Senin (26/2/2024).

Posko terpadu membuka dapur umum, layanan kesehatan, dan juga tempat mengungsi bagi korban banjir.

Posko terpadu ini terdiri dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan OPD khusus.

Unsur tersebut yakni Pemkab Tana Toraja, Polres, Kodim 1414, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), SAR, dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

“Harapan kita semoga kehadiran posko ini dengan keterlibatan semua unsur, baik pemerintah maupun unsur vertikal, dan secara khusus juga kepada komunitas dan individu, kita bisa memberikan ketenangan atau semacam bantuan kepada masyarakat.”

“Bahwa pemerintah tetap hadir di tengah-tengah masyarakat dalam kondisi apapun juga,” ungkap Sulaiman.

Pantauan Tribun Toraja sejak pagi hingga sore hari, ASN saling bahu membahu memasak di dapur umum posko untuk korban terdampak banjir.

Selain difasilitasi langsung oleh pemerintah, posko terpadu juga menerima bantuan instansi, komunitas, dan individu.

Bantuan yang saat ini dibutuhkan di posko yakni makanan dan minuman, pakaian hangat, selimut, obat-obatan, dan vitamin.