Pilgub Sulsel 2024

Survei Bakal Calon Gubernur Sulsel di Bone: A Sudirman, Nurdin, Adnan IYL, Panglimata, IAS

Manager Riset dan Konsultansi CRC Sulsel, Saiful Bahrie, mengatakan bahwa pihaknya menyasar 1.000 responsen di Kabupaten Bone.

|
Editor: Apriani Landa
kolase TribunToraja
Bakal calon gubernur Sulsel yang telah disurvei CRC Sulsel 

TRIBUNTORAJA.COM, MAKASSAR - Pemilihan Gubernur Sulsel rencananya bakal digelar akhir tahun 2024 nanti.

Meski masih beberapa bulan lagi, namun sejumlah nama mulai bermunculan di permukaan untuk bertarung memperebutkan kursi 01 di Sulsel.

Sejumlah nama yang digadang-gadang akan bertarung seperti mantan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman; politisi Golkar, AM Nurdin Halid; Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan; Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan "Danny" Pomanto; mantan Walikota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin; dan nama lainnya.

Baru-baru ini, beredar survei elektabilitas sejumlah bakal calon gubernur Sulsel di grup-grup Whatsapp Minggu (14/1/2024). Survei ini dilakukan khusus di Kabupaten Bone pada 21 Desember sampai 4 Januari 2024.

Lembaga yang melakukan adalah Celebes Research Center (CRC) Sulsel.

Manager Riset dan Konsultansi CRC Sulsel, Saiful Bahrie, mengatakan bahwa pihaknya menyasar 1.000 responsen di Kabupaten Bone.

Responden tersebut merupakan warga dari 27 kecamatan di Kabupaten Bone. Survei dilakukan dengan metode wawancara.

"Data tersebut bukan data elektabilitas keseluruhan di Provinsi di Sulsel, hanya data di Kabupaten Bone saja," kata Saiful Bahrie kepada wartawan, Minggu (14/1/2024).

"Margin off error sebesar 3,2 persen dengan tingkat kepercayaan masyarakat 95 persen," kata Saiful Bahrie.

Saiful Bahrie melanjutkan responden disodorkan kartu nama berisi daftar 8 nama calon Gubernur Sulsel.

"Wawancara dilakukan tatap muka menggunakan kuesinoner," kata Saiful Bahrie.

Berikut hasil survei elektabilitas calon Gubernur di Bone tersebut:

- Andi Sudirman Sulaiman

Andi Sudirman Sulaiman menempati posisi pertama.

Angka elektabilitasnya mencapai 33,37 persen.

Andi Sudirman adalah mantan Wakil Gubernur Sulsel periode 2018-2022 dan Gubernur Sulsel periode 2022-2023.

Ia berasal dari Kabupaten Bone.

- AM Nurdin Halid

Peringkat kedua ditempati Wakil Ketua Umum DPP Golkar, AM Nurdin Halid. Ia juga berasal dari Bone.

Angka elekbilitasnya mencapai 16,26 persen.

Nurdin Halid adalah kontestan Pilgub Sulsel 2018 lalu. Saat itu mantan Ketua Umum PSSI tersebut meraih 1,1 juta suara.

- Adnan Purichta Ichsan

Yang menarik peringkat ketiga ditempati Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan.

Adnan Purichta bukanlah warga Bone, namun meraih elektabilitas di kampung Jusuf Kalla.

Elektabilitasnya sebesar 5,29 persen.

Adnan adalah calon bintang baru di Pilgub Sulsel 2024.

Meski demikian Adnan belum pernah berbicara terbuka soal Pilgub Sulsel.

Ia memilih fokus menyelesaikan tugasnya sebagai Bupati Gowa periode 2021-2026.

- Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki

Keempat ada mantan Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki.

Elektabilitas calon yang akrab disapa PanglimaTa ini adalah 4,82 persen.

- Ilham Arief Sirajuddin

Kelima ada nama mantan Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin.

Elektabilitasnya 2,87 persen.

- Taufan Pawe

Keenam ada mantan Wali Kota Parepare Taufan Pawe.

Elektabilitasnya 2,49 persen.

- Rusdi Masse Mappasessu

Ketujuh ada Ketua DPW Nasdem Sulsel sekaligus mantan Bupati Sidrap, Rusdi Masse Mappasessu.

Elektabilitasnya 1,79 persen.

- Mohamad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto

Kedelapan Wali Kota Makassar, Danny Pomanto.

Elektabilitasnya 0,59 persen.

Fokus Pileg

Dalam sejumlah kesempatan, Nurdin Halid menyampaikan belum mau berpikir terlalu jauh soal Pilgub Sulsel.

Saat ini ia ingin fokus menjalankan penugasan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto membantu beringin rindang meraih 3 kursi DPR RI di dapil Sulsel 2.

"Izinkan saya konsentrasi dulu penugasan pertama di Pileg 2024. Saya belum memikirkan Pilgub Sulsel," kata Nurdin Halid kepada wartawan di Warung Coto Sunggu, Kabupaten Gowa Sabtu (25/11/2023).

Dalam jadwal yang ditetapkan Komisi II DPR RI bersama Mendagri, KPU RI, Bawaslu, dan DKPP, pemilu legislatif akan digelar lebih dulu.

Pileg dan Pilpres akan berlangsung pada 14 Februari 2024.

Sembilan bulan kemudian baru digelar pilkada serentak 2024.

Hasil pileg menjadi tiket masuk ke Pilkada serentak 2024.

"Saya ingin berkonsentrasi Pileg. Kalau kader berhasil meraih suara terbanyak, maka itu memudahkan pemetaan pilkada," kata Nurdin Halid.

Nurdin Halid bukanlah orang baru di pertarungan Pilgub Sulsel. Ia adalah kontestan Pilgub Sulsel 2018.

Nurdin Halid yang berpasangan Aziz Qahhar Mudzakkar meraih 1,1 juta suara, hanya kalah dari Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman.

Golkar pun menugaskan Nurdin Halid turun gunung bertarung caleg DPR RI Dapil Sulsel II di pemilu 2024.

Bagi Nurdin Halid, hasil suara di pileg 2024 jadi ukuran dan penilaian parpol dalam mengusung kader jadi calon kepala daerah.

"Capaian suara Pileg 2024 jadi ukuran dan indikator yang sangat menentukan," kata Nurdin Halid.

"Kalau gagal pileg, bagaimana mau jadi calon gubernur. Bagi saya ini sangat menentukan. Kalau kalah di pileg, apa tidak malu maju jadi calon gubernur," sambung Nurdin Halid.

Di Pileg 2024, Nurdin Halid berharap bisa menambah kursi DPR RI Golkar.

Sebelumnya Golkar meraih 4 kursi DPR RI di Sulsel, capaian tertinggi bersama Nasdem.

"Golkar tidak mungkin mencalonkan orang gagal di pileg maju calon kepala daerah," sambung Nurdin Halid.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Survei Terbaru Calon Gubernur Sulsel Terkuat di Bone

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved