Format Unjuk Rasa di Polda Sulsel, Tuntut Pengusutan 5 Kasus Korupsi di Toraja

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Forum Mahasiswa Toraja (Format) menggelar unjuk rasa di Polda Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Rabu (13/12/2023).

Mahasiswa meminta kepolisian serius menangani perkara kasus korupsi di Tana Toraja dan Toraja Utara, 

Aksi tersebut juga dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia dan Hari HAM.

Hari Anti Korupsi Dunia diperingati setiap tanggal 9 Desember, dan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) diperingati tanggal 10 Desember.

Ketua Format Makassar, Waldi, mengatakan bahwa Polda Sulsel tidak serius melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai penegak hukum dalam pemberantasan tindak pidana korupsi di Sulawesi Selatan khususnya di Toraja.

"Beberapa kasus korupsi yang dilaporkan oleh masyarakat dan mahasiswa sejak tahun 2018 masih tersusun rapi di meja penyidik. Mulai dari dugaan kasus baju olaraga dalam lingkup SKPD Tana Toraja (2018), kasus dugaan korupsi pembangunan rekonstruksi Jalan Bittuang-Bolokan Tana Toraja (2017) hingga kasus dugaan korupsi TPA Nanggala Toraja Utara (2018)," ucap Waldi.

Tidak hanya itu, ia juga mengatakan masih ada dugaan kasus korupsi seperti pembangunan jembatan kaca di objek wisata Buntu Burake (2012) dan kasus dugaan korupsi Dana Covid-19 (dilaporkan tahun 2021) di Toraja yang belum mendapatkan kepastian hukum.

"Melalui surat politik yang kami buat, maka kami meminta Polda Sulsel agar mengusut tuntas kasus yang masih tersusun rapi dimeja penyidik tersebut," tutupnya.

Setelah menyampaikan orasinya, Format melakukan dialog dengan pihak Polda Sulsel.

Usai dialog, dilakukan penyerahan naskah tuntutan Format kepada Polda Sulsel.