Perang Israel Palestina

Israel Tuduh RS Indonesia Lindungi Terowongan Hamas, MER-C Membantah

Ketua Presidium MER-C Indonesia, Sarbini Abdul Mura menegaskan tuduhan Israel tersebut tidak benar.

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Jerusalem Post
Foto udara Rumah Sakit Indonesia di Gaza hasil jepretan satelit pengintai militer Israel, Rabu, (1/11/2023). 

TRIBUNTORAJA.COM, TEL AVIV - Juru bicara militer Israel, Daniel Hagari menuduh rumah sakit (RS) Indonesia di Gaza dibangun di atas jaringan terowongan Hamas.

Tuduhan yang disampaikan pada Minggu (5/11/2023) tersebut menyebutkan, RS Indonesia melindungi jaringan terowongan itu dari pengeboman karena berada di bawah rumah sakit.

 

 

Militer Israel mengaku punya informasi intelijen jaringan terowongan di bawah RS Indonesia di Gaza, dan foto pengintaian udara tentang peluncur roket sangat dekat dengan rumah sakit yang dibangun gotong royong oleh dana dan keringat rakyat Indonesia warga Palestina.

Menanggapi tuduhan tersebut, Presidium MER-C Indonesia memberikan bantahan.

Ketua Presidium MER-C Indonesia, Sarbini Abdul Mura menegaskan tuduhan Israel tersebut tidak benar.

 

Baca juga: Israel Tuduh RS Indonesia di Gaza Dibangun di atas Terowongan Hamas

 

Sarbini mengatakan, tuduhan Israel bisa jadi adalah pembenaran untuk menyerang rumah sakit.

Sarbini menegaskan RS Indonesia dibangun secara profesional dan murni untuk kebutuhan kesehatan masyarakat Gaza.

“Apa yang dituduhkan Israel, bisa jadi ini merupakan suatu pra-kondisi Israel untuk melakukan serangan ke RS Indonesia yang ada di Gaza,” ujar Sarbini dalam konferensi pers, Senin (6/11/2023) dikutip Kompas.com.

 

Baca juga: Usul Jatuhkan Bom Nuklir di Gaza, Pejabat Israel: Warga Palestina Bisa ke Irlandia Atau Gurun Pasir

 

“Tuduhan IDF itu merupakan pra-kondisi untuk membenarkan bahwa kita diserang karena itu, makanya kita bantah itu,” ujarnya kemudian.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved