Apa Itu 'Crazy Horse' yang Membuat Lisa BLACKPINK Dihujat Netizen Korea dan Tiongkok?

Lisa BLACKPINK tampil bersama sejumlah penari wanita yang bertelanjang dada dengan memakai kostum tipis dan ketat.

|
Editor: Apriani Landa
Instagram Lisa
Lisa Blackpink 

TRIBUNTORAJA.COM - Lisa BLACKPINK membuat warganet berang, khususnya di Korea Selatan dan Tiongkok (China).

Ia menjadi bulan-bulanan hujatan netizen usai tampil di pertunjukan kabaret "Crazy Horse" di 12 Avenue George V, Paris, Perancis, dengan pemandangan indah Menara Eiffel dan Champs-Elysees.

Lisa dihujat karena menampilkan tarian seksi di kelab kabaret Crazy Horse Paris. Member BLACKPINK asal Thailand ini pun dituduh mempromosikan ketelanjangan

Diketahui bahwa pemilik nama lengkap Pranpriya Manoban ini menjadi penampil utama di kelab kabaret "Crazy Horse" Paris untuk lima pertunjukan. Lisa tampil sebagai bintang tamu selama tiga hari berturut-turut, 28-30 September 2023.

Lisa BLACKPINK tampil bersama sejumlah penari wanita yang bertelanjang dada. Meski tidak mengikuti gaya mereka, Lisa tampil seksi. Ia memakai kostum tipis dan ketat, namun hanya menutupi bagian intimnya.

Kru "Crazy Horse" dengan mengenakan wig berwarna-warni yang ikonik kabaret ini.

Sebagai bagian dari penampilannya, Lisa membawakan lagu ikonik seperti "But I am a Good Girl" dan “Crisis? What Crisis!?!".

Penyanyi berusia 26 tahun itu "diserbu" netizen karena nekad tampil di kelab kabaret Crazy Horse Paris, tempat yang lekat dengan imej vulgar.

Bagi banyak warga Paris dan pencinta teater, "Crazy Horse" sudah lama menjadi ikon dalam dunia hiburan.

Apa itu "Crazy Horse"?

Diketahui bahwa "Crazy Horse" adalah kabaret yang mirip drama musikal, sebuah bentuk hiburan teater yang menampilkan nyanyian dan tarian sebagai elemen utama.

Dalam sejarahnya, "Crazy Horse" juga melibatkan pemain sulap dan pantomim di antara tarian-tarian yang memukau.

Pertunjukan ini pertama kali dimulai oleh pengusaha Alain Bernardin pada 1951.

Yang membuat pertunjukan ini berbeda karena para penarinya tampil top less alias telanjang dada di sebagian besar pertunjukan.

Selama pertunjukan berlangsung, penonton tidak diperbolehkan merekam. Pihak keamanan akan menyita ponsel penonton dan menyimpannya dalam kotak magnet selama pertunjukan berlangsung, sekitar 90 menit.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved