Profil Justyn Vicky, Binaragawan Bali Yang Meninggal Tertimpa Barbel 200 Kg

Justyn Vicky dilaporkan meninggal dunia dengan kondisi patah leher tertimpa barbel 200 kg lebih.

Editor: Apriani Landa
ist
Binaragawan Justyn Vicky 

TRIBUNTORAJA.COM - Ini profil binaragawan Justyn Vicky.

Justyn Vicky meninggal dunia saat melakoni olahraga kesukaannya, angkat barbel.

Binaragawan berusia 32 tahun itu mengalami kecelakaan saat mencoba angkat barbel seberat 210 kg di sebuah pusat kebugaran di Jalan Danau Tamblingan, Sanur, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, Sabtu (15/7/2023).

Saat itu, Justyn tidak bisa mengangkat barbel 200 kg dengan teknik back squat. Justyn mengalami kecelakaan tersebut saat akan meregangkan kakinya dan saat bersamaan menahan barbel di bahunya sehingga jatuh dalam posisi terduduk.

Ia sempat ke rumah sakit, namun nyawa Justyn tidak tertolong. Ia dilaporkan meninggal dunia dengan kondisi patah leher tertimpa barbel 200 kg lebih.

Profil Justyn Vicky

Justyn Vicky lahir di New York, Amerika Serikat, pada 7 Maret 1990.

Pemilik nama asli Herman Fauzi ini berasal dari Jember, Jawa Timur.

Justyn Vicky dikenal sebagai seorang binaragawan sekaligus influencer kebugaran Indonesia.

Melansir Tribunnews, karier Justyn Vicky dimulai sejak tahun 2012 dan telah memenangkan kompetisi, termasuk Mr Bali di tahun 2015 dan 2016.

Justyn Vicky terus menekuni kareirnya hingga menjadikan dirinya sebagai anggota tim nasional binaraga Indonesia.

Sederet prestasi telah digenggamnya. Ia pernah meraih juara satu pada International Fitness and Bodybuilding Federation 2018.

Ia juga pernah menjadi juara satu angkat beban 65 kg hingga ikut kontes Ultimate Body Contest di tahun 2011.

Tak hanya itu, Justyn juga dikenal sebagai sosok pelatih dan motivator yang selalu membuat orang lain terinspirasi untuk menjaga kesehatannya.

Justyn kerap membagikan edukasi soal kebugaran dan olahraga di gym lewat unggahan di akun Instagram pribadinya, @justynvickybali_island.

Justyn diketahui merupakan seorang binaragawan yang pernah menjadi juara di ajang angkat besi 65 kg pada 2011.

Kemudian ia pernah ikut ajang bergengsi Ultimate Body Contest. Selain itu Justyn juga pernah menjadi juara pada ajang Muscle Beach Bali 2018.

Kini Justyn Vicky pun terkenal sebagai salah satu ikon di dunia binaraga Indonesia.

Kronologi

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bali, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, membenarkan kejadian meninggalnya Justyn Vicky.

"Korban mengalami patah leher hingga meninggal saat mengangkat beban back squat 200 kilogram," kata Jansen dalam keterangan tertulis, Minggu (23/7/2023), dikutip dari Kompas.com.

Jansen menjelaskan, peristiwa ini berawal saat Justyn mencoba mengangkat beban dengan teknik back squat dibantu dua orang berinisial BM yang merupakan warga negara Australia dan JK.

Saat gerakan mulai dilakukan, Justyn ternyata tak mampu mengangkatnya. Sementara BM dan JK juga tak kuat mengangkat beban tersebut.

"Sehingga korban jatuh dalam posisi duduk dan beban jatuh ke depan dan mengenai leher korban," kata Jansen.

Justyn kemudian dibawa ke RS Siloam di Kuta, Badung, untuk mendapat perawatan. Setelah itu, ia dirujuk ke RSUD Wangaya untuk menjalani operasi, Minggu (16/7/2023), sekitar pukul 15.00 Wita.

Namun, Justyn tidak sadarkan diri usai operasi dan dinyatakan meninggal pada Senin (17/7/2023), pukul 14.00 Wita. Jenazah Justyn kemudian dipulangkan ke kampung orangtuanya di Jember, Jawa Timur.

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved