Santri Gontor Kecelakaan

Gustian Erlangga Sempat Jadi Khatib Salat Idul Fitri 1444 Hijriah

Alumni UIN Raden Fatah ini bersaksi melihat alm Gustian menjadi Khatib Salat Idul Fitri 1444 Hijriah, beberapa waktu lalu.

Penulis: Redaksi | Editor: Apriani Landa
FB Rusman Ependi
Alm Gustian Erlangga saat menjadi khatib Salat Idul Fitri 1444 Hijriah, beberapa waktu lalu. 

TRIBUNTORAJA.COM - Duka mendalam dirasakan keluarga besar Gustian Erlangga, korban meninggal dunia dalam kecelakaan bus di KM 5 Kebun Kopi Desa Toboli, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng), Rabu (3/5/2023) malam.

Gustian Erlangga merupakan satu dari 3 korban meninggal dalam kecelakan itu.

Dua korban lainnya adalah Muhammad Fathir asal Manado (Sulawesi Utara) dan Muhammad Rizky Pratama asal Riau.

Ketiganya merupakan rombongan guru pengabdian Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) Ponorogo, Jawa Timur. Total ada 29 ustadz muda dalam rombongan tersebut yang merupakan alumni PMDG 2023.

Sebagai alumni, mereka melakukan pegabdian.

Mereka akan melakukan pengabdian pada Kampus 11 Putra Ittihadul Ummah di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

"Terlalu cepat Adinda engkau menghadap Allah SWT, engkau pergi di saat menjalankan tugas mulia Allah SWT," sebut Rusman Ependi, salah satu kerabat Gustian Erlangga, dikutip Tribun Toraja dari laman Facebook-nya.

Rusman menyebutkan bahwa Gustian adalah anak dari kakak sepupunya.

Alumni UIN Raden Fatah ini bersaksi melihat alm Gustian menjadi Khatib Salat Idul Fitri 1444 Hijriah, beberapa waktu lalu.

"Ada satu kebanggan tersembunyi di saat adinda naik mimbar perdana untuk menjadi Khotib Salat Idul Fitri 1444 Hijriah, suara yang menggelegar dengan kalimat yang fasih membaca Kalam Allah SWT," katanya.

"Semoga Allah SWT menempatkan dirimu bersama orag-orang yang dicintai AllAh SWT, amin," tambahnya.

Sebelumnya, bus yang membawa 29 penumpang dari PMDG jatuh masuk jurang di KM 5 Kebun Desa Toboli, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng), Rabu (3/5/2023) malam.

Penumpang ini adalah alumni Gontor tahun 2023 yang akan melakukan pengabdian. Istilahnya menjadi guru pengabdian atau ustad muda.

Mereka rencananya akan melakukan pengabdian pada Kampus 11 Putra Ittihadul Ummah di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Dalam kejadian naas itu, 3 ustad muda meninggal dunia.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved