Liga 1 2023/2024, Ajang Adu Strategi Pelatih Asing, Siapa yang Paling Jago?

TRIBUNTORAJA.COM - Liga 1 2023/2024 musim depan dipastikan masih akan didominasi oleh pelatih asing. Tiga tim papan atas adalah contoh kehabatan strategi para pelatih asing dari Eropa.

Ada 18 tim peserta Liga 1 yang akan bertarung di Liga 1 mendatang.

Nyaris semua tim dilatih oleh pelatih asing. Hanya ada beberapa klub yang dilatih oleh pelatih lokal.

Pada Liga 1 musim lalu, ada dua pelatih lokal yang masih bertahan di era gempuran nama-nama pelatih asing.

Yakni Aji Santoso (Persebaya Surabaya), Seto Nurdiantoro (PSS Sleman), dan Rahmad Darmawan (Barito Putera).

Satu nama terakhir yakni Joko Susilo yang menggantikan Javier Roca dari posisi pelatih Arema FC di tengah kompetisi.

Menuju Liga 1 2023/2024, PSS Sleman resmi melepas Seto dari kursi pelatih.

Performa tim Super Elja di dua musim terakhir yang jauh dari target membuat mereka akhirnya melepas pelatih yang membawa PSS promosi ke Liga 1 tersebut.

PSS menunjuk Marian Mihail untuk posisi pelatih utama.

Sementara itu, kabar terakhir menyebutkan jika Arema FC akan kembali menunjuk Joko Susilo sebagai pelatih untuk Liga 1 musim depan.

Dia akan berduet dengan Putu Gede di kursi pelatih tim Singo Edan.

Satu nama lain yakni Agung Sugeng kemungkinan akan kembali ke Bhayangkara FC.

Pada Liga 1 musim lalu tugasnya digantikan oleh Gendut Doni karena dia menjalani kursus kepelatihan AFC Pro.

Ada beberapa nama pelatih asing yang akan menjalani debut di Liga Indonesia.

Nama pertama yakni Marian Mihai dari PSS Sleman.

Lalu Marcelo Rospide yang menggantikan Divaldo Alves sebagai pelatih Persik Kediri.

Madura United menunjuk Mauricio Souza sebagai pelatih.

Satu tim yang belum mengumumkan pelatih yakni Rans Nusantara FC yang beberapa waktu lalu mencopot Rodrigo Santana.

Pada Liga 1 musim depan ada 10 pelatih asing yang masih bertahan.

Termasuk tiga tim papan atas musim lalu yakni PSM Makassar (Bernardo Tavares), Persija Jakarta (Thomas Doll), dan Persib Bandung (Luis Milla).

Selain itu ada nama lain yakni Pieter Huistra (Borneo FC), Stefano Cugurra (Bali United), Luis Elmundo (Persita Tangerang) Leonardo Medina (Persis Solo), Gilbert Aguis (PSIS Semarang), Aidil Sharin (Persikabo 1973), dan Jan Olde Riekrink (Dewa United).(*)