PMTI Sulsel

Panguyuban Toraja Dirikan Dapur Umum dan Bagi Sembako ke Korban Banjir di Sudiang

Selain itu, panguyuban diaspora Toraja ini juga membantu meringankan beban korban dengan membagikan paket sembako.

Editor: Apriani Landa
tangkapan layar/Faqih
Warga Sudiang, Makassar, berjibaku di dapur umum PMTI untuk membantu korban banjir, Selasa (14/2/2023) 

TRIBUNTORAJA.COM, MAKASSAR - Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) mendirikan dapur umum untuk membantu korban bencana banjir di wilayah Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.

"Ini sebagai respon kami akan kondisi Makassar yang dikepung banjir," kata Dewan Penasihat PMTI, Kombes Pol Darma Lelepadang SH MH.

"Ini upaya kami dari PMTI untuk membantu ke sesama masyarakat yang terdampak banjir," tambahnya.

Selain itu, panguyuban diaspora Toraja ini juga membantu meringankan beban korban dengan membagikan paket sembako.

Paket Sembako tersebut terdiri beras, telur, minyak, hingga mie instan.

Dapur umum ini dipusatkan di Gereja Toraja Klasis Makassar Jemaat Sudiang.

PMTI mengerahkan sejumlah ibu-ibu untuk standby di posko memasak makanan.

Makanan ini pun diberikan secara gratis bagi masyarakat.

"Dapur umum ini terbuka 24 jam. Jadi semua masyarakat yang terdampak silahkan ke sini," ucap Kombes Pol Darma Lelepadang SH MH.

"Inilah indahnya kemanusiaan. Kita sama-sama berbagi ke masyarakat yang membutuhkan," sambungnya.

Selain posko dapur umum, PMTI juga mengerahkan 2 perahu karet.

Salah satunya ditempatkan sekitar wilayah Sudiang.

Ada juga 1 unit ambulance yang bisa digunakan masyarakat yang membutuhkan

"Kita punya tiga posko dapur umum. Di sini, kemudian Tallo," ucap Oscar, pengurus PMTI.

"Posko pusat di Jl Perintis Kemerdekaan 7. Selain itu dua perahu karet juga sudah diturunkan. Ini untuk membantu evakuasi masyarakat," tambah Oscar.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved