Begini Upaya Pelatih PSM Makassar Menang Lagi Lawan Biak, Padahal Pertandingan Masih Lama

Menurut Imran, permainan PSM kini lebih variatif, tidak lagi bergantung pada crossing atau cutback dari sisi sayap.

Editor: Imam Wahyudi
ist
Pelatih PSM Makassar, Tomas Trucha 

TRIBUNTORAJA.COM - PSM Makassar tak ingin membuang waktu selama jeda kompetisi FIFA Matchday.

Meski jadwal pertandingan berikutnya masih 16 hari lagi, pelatih Tomas Trucha memilih tetap menggenjot latihan skuadnya agar bisa meraih kemenangan kedua secara beruntun.

Skuad Juku Eja kembali berlatih di Stadion Kalegowa, Rabu (12/11/2025) sore.

Mereka bersiap menghadapi PSBS Biak pada pekan ke-13 Super League yang akan digelar di Stadion BJ Habibie, Parepare, Minggu (23/11/2025).

Pelatih asal Republik Ceko itu menegaskan, waktu dua pekan ke depan akan dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk menganalisis kekuatan PSBS Biak dan memperkuat organisasi permainan tim.

“Kita akan lakukan tugas kita mempelajari mereka (PSBS Biak) dan mempersiapkan tim,” ujar Trucha dalam konferensi pers belum lama ini.

Menurutnya, seluruh komponen tim, mulai dari pemain, staf pelatih, hingga ofisial, memberikan dukungan penuh agar PSM Makassar bisa tampil konsisten.

“Mereka memberikan full service kepada kita dan kepada pemain supaya bisa memberikan yang terbaik,” ujarnya.

PSM Makassar baru saja bangkit dari tren negatif setelah menumbangkan Dewa United 1-0 di Banten International Stadium, Minggu (9/11/2025).

Kemenangan itu bukan hanya memutus empat laga tanpa kemenangan, tapi juga menjadi debut manis Tomas Trucha bersama PSM.

Hasil tersebut membawa PSM naik ke peringkat 12 klasemen sementara dengan 12 poin, menjauh dari zona degradasi.

Sementara calon lawan mereka, PSBS Biak, juga tengah percaya diri usai menumbangkan Persita Tangerang 2-1 dan kini duduk di posisi 15 klasemen dengan 9 poin.

Pengamat sepak bola Imran Amirullah menilai, keputusan Trucha untuk tidak memberi libur panjang merupakan langkah tepat.

Menurutnya, pelatih baru itu ingin lebih cepat mengenal karakter dan kualitas para pemainnya.

“Saya pikir hal itu lumrah, karena pelatih ini ingin cepat menyatu dan mengetahui kelebihan serta kekurangan pemainnya,” kata Imran kepada Tribun, Rabu (12/11/2025).

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved