Tekno

Meski Praktis, Bolehkah Main Game Sambil Cas HP? Kenali Resikonya

Bermain game sambil cas HP memang praktis, tapi berisiko memicu panas berlebih, mempercepat kerusakan baterai, dan menurunkan performa ponsel.

Penulis: Redaksi | Editor: Donny Yosua
Tribun Toraja/Apriani Landa
CAS HP - Foto ilustrasi: Tribun Toraja saat mencoba bermain Mobile Legends: Bang Bang. Bermain game sambil cas HP memang praktis, tapi berisiko memicu panas berlebih, mempercepat kerusakan baterai, dan menurunkan performa ponsel. Simak tips amannya di sini. 

TRIBUNTORAJA.COM - Banyak orang yang gemar bermain game di ponsel memilih untuk tetap melanjutkan permainan meski baterai sedang diisi.

Alasannya sederhana, momen seru di dalam game sering kali sayang untuk dihentikan hanya karena baterai habis.

Namun, di balik kenyamanan tersebut, muncul pertanyaan penting: apakah kebiasaan ini aman untuk ponsel atau justru bisa menimbulkan risiko?

 

 

Bermain game sambil mengisi daya membuat ponsel bekerja ekstra keras.

Di satu sisi, baterai menerima aliran listrik untuk mengisi daya, sementara di sisi lain prosesor, GPU, dan layar dipacu untuk menjalankan game.

Kombinasi inilah yang bisa memicu panas berlebih, dan jika berlangsung terus-menerus, berpotensi memengaruhi kesehatan baterai serta performa perangkat dalam jangka panjang.

 

Baca juga: India Resmi Larang Judi Online, Fokus pada Esports dan Game Sosial

 

Risiko Bermain Game Sambil Ngecas

Saat bermain game sambil mengisi daya, ponsel menghadapi beban ganda.

Pengisian baterai menghasilkan panas, sementara kinerja perangkat untuk menjalankan game berat juga memproduksi panas tambahan.

Akibatnya, suhu ponsel meningkat lebih cepat dibandingkan kondisi normal. Hal ini bisa menimbulkan beberapa risiko, seperti:

  • Overheating (panas berlebih): Panas dari pengisian daya bertemu dengan panas kinerja perangkat. Jika suhu terlalu tinggi, proses pengisian melambat dan perangkat bisa mengalami thermal throttling (penurunan performa otomatis demi mencegah kerusakan).
  • Kerusakan baterai: Panas yang terus-menerus dapat mempercepat degradasi baterai, bahkan memicu pembengkakan baterai — tanda kerusakan serius.
  • Menurunnya umur perangkat: Panas berlebih juga bisa memperpendek usia komponen internal lain, dari prosesor hingga motherboard.
  • Gangguan pengalaman bermain: Penurunan performa, lag, atau ponsel yang tiba-tiba melambat bisa merusak kenyamanan bermain game.

 

Baca juga: Samsung Galaxy A07 Resmi Rilis di Indonesia, Harga Mulai Rp 1,3 Juta

 

Cara Aman Jika Ingin Tetap Bermain

Meskipun berisiko, ada beberapa langkah pencegahan yang bisa dilakukan agar kebiasaan ini tidak terlalu merugikan perangkat:

  • Gunakan charger resmi atau rekomendasi dari pabrikan.
  • Batasi durasi bermain saat ponsel sedang diisi daya, beri jeda agar perangkat sempat mendingin.
  • Jika ponsel terasa panas, hentikan pengisian daya dan game sementara waktu.
  • Lepas casing ponsel untuk membantu pelepasan panas lebih cepat.
  • Sebaiknya isi daya penuh terlebih dahulu sebelum bermain, atau atur grafis game ke level lebih rendah untuk mengurangi beban kerja perangkat.

Dengan langkah yang tepat, pengguna tetap bisa menikmati permainan favorit tanpa harus mengorbankan kesehatan baterai maupun umur ponsel.

(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved