Badan Pengembangan Koperasi Filipina Studi Banding ke Komunitas Palea Tantanan Toraja Utara

Kunjungan ini bukan sekadar pertukaran pengetahuan, tetapi juga menandai dimulainya kerjasama potensial antara Indonesia dan Filipina.

Penulis: Redaksi | Editor: Apriani Landa
ist
KOPERASI FILIPINA - Wakil Bupati Toraja Utara, Andrew Branch Silambi (dua dari kanan) berfoto bersama perwakilan delegasi Cooperative Development Authority (CDA) of Philippines di Tongkonan Sakaraeng dan Tongkonan Ne' Siang, Kelurahan Tantanan, Kecamatan Tallunglipu, Selasa (24/6/2025). Kunjungan ini untuk studi banding di Komunitas Palea Tantanan binaan CU Sauan Sibarrung. 

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Pemerintah Kabupaten Toraja Utara menyambut hangat kunjungan Cooperative Development Authority (CDA) of Philippines atau Otoritas Pengembangan Koperasi Filipina ke Komunitas Palea Tantanan di Kelurahan Tantanan, Kecamatan Tallunglipu, Selasa (24/6/2025).

Kedatangan mereka ini sebagai bagian dari studi banding Badan Pengembangan Koperasi Fiilipina ke CU Sauan Sibarrung

Kunjungan ini berlangsung di halaman Tongkonan Sakaraeng dan Tongkonan Ne' Siang, Kelurahan Tantanan,

Delegasi berjumlah 18 orang dari Filipina dan 1 dari Thailand, termasuk perwakilan dari ACCU Bangkok, Dindo Meroyl, dan perwakilan CDA Filipina, Luz Yringco.

KOPERASI FILIPINA - Wakil Bupati Toraja Utara, Andrew Branch Silambi, berfoto bersama delegasi Cooperative Development Authority (CDA) of Philippines dan anggota Komunitas Palea Tantanan di Tongkonan Sakaraeng dan Tongkonan Ne' Siang, Kelurahan Tantanan, Kecamatan Tallunglipu, Selasa (24/6/2025). Kunjungan ini untuk studi banding di Komunitas Palea Tantanan binaan CU Sauan Sibarrung.
KOPERASI FILIPINA - Wakil Bupati Toraja Utara, Andrew Branch Silambi, berfoto bersama delegasi Cooperative Development Authority (CDA) of Philippines dan anggota Komunitas Palea Tantanan di Tongkonan Sakaraeng dan Tongkonan Ne' Siang, Kelurahan Tantanan, Kecamatan Tallunglipu, Selasa (24/6/2025). Kunjungan ini untuk studi banding di Komunitas Palea Tantanan binaan CU Sauan Sibarrung. (ist)

Mereka disambut Wakil Bupati Toraja Utara, Andrew Branch Silamba, Bersama jajaran pengurus dan manajemen Koperasi Kredit CU Sauan Sibarrung, serta masyarakat maupun anggota komunitas.
 
Wabup Andrew menyambut mereka dengan memasangkan Passapu, sepu, dan sambu' kepada Dindo Meroy dan juga Luz  Yringco. 

Dalam sambutannya, Wabup Andrew mengungkapkan bahwa kunjungan ini bukan sekadar pertukaran pengetahuan, tetapi juga menandai dimulainya kerjasama potensial antara Indonesia dan Filipina dalam pengembangan koperasi dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. 

"CU Sauan Sibarrung sebagai salah satu dari 100 koperasi terbesar di Indonesia, menjadi contoh nyata keberhasilan model koperasi berbasis solidaritas, kemandirian, dan pelayanan prima," kata Wakil Bupati.

"Keberhasilan dalam menyentuh sektor pertanian, pariwisata, UMKM, dan industri kreatif membuat CU Sauan Sibarrung pantas untuk dikunjungi oleh pengembang koperasi lainnya termasuk dari negara lain seperti Filipina," tambahnya.

Andrew juga  menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada CU Sauan Sibarrung atas dedikasinya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya melalui program-program pemberdayaan ekonomi di berbagai komunitas, seperti di Kelurahan Tantanan.  

Ia menekankan pentingnya kolaborasi antar negara dalam membangun sistem ekonomi yang lebih adil dan berkelanjutan di era yang penuh tantangan ini.
 
"Kunjungan ini juga memberikan kesempatan bagi delegasi CDA Filipina untuk menikmati keindahan alam dan kekayaan budaya Toraja Utara, termasuk rumah adat Tongkonan dan tradisi Rambu Solo’," katanya.

"Diharapkan kunjungan ini akan memperkuat hubungan persahabatan dan kerjasama antara masyarakat Toraja Utara dan komunitas koperasi di Filipina, serta membuka peluang kolaborasi yang lebih luas di masa mendatang." 

"Semoga kunjungan ini menjadi langkah awal menuju kemitraan yang saling menguntungkan dan berkelanjutan," pungkas Andrew.

Pada kesempatan itu, Penasehat PUSKOPCUINA, RD Dr Fredy Rante Taruk, yang menjadi fasilitator kegiatan studi banding ini menjelaskan kepada para delegasi CDA Filipina bagaimana proses pemberdayaan masyarakat dilakukan selama ini di CU Sauan Sibarrung.

Ia menjelaskan bahwa pemberdayaan dimulai dari pembinaan individu, kelompok usaha binaan, sampai menjadi satu komunitas pemberdayaan.

Romo Fredy yang juga merupakan Penasehat CU Sauan Sibarrung mencontohkan bagaimana potensi masyarakat lokal di Tantanan yang banyak menggeluti usaha ternak babi ini dibina, dilatih, serta difasilitasi oleh CU Sauan Sibarrung agar bisa berkembang dalam usaha dan peningkatan kesejahteraan. 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved