China Pernah Kalahkan Timnas Indonesia di Era Shin Tae-yong, Begini Analisa Patrick Kluivert

TRIBUNTORAJA.COM, JAKARTA – Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menanggapi kekalahan skuad Garuda dari China saat masih ditangani Shin Tae-yong pada Oktober 2024 lalu.

Ia mengaku telah mempelajari laga tersebut dan yakin dapat membawa tim meraih hasil lebih baik saat laga kandang mendatang.

Dalam pertandingan yang berlangsung di markas China itu, Indonesia sempat tertinggal dua gol lebih dulu di babak pertama melalui gol Behram Abduweli (21’) dan Zhang Yuning (44’).

Skuad Garuda saat itu baru mampu memperkecil ketertinggalan lewat gol Thom Haye di menit ke-86.

Meski tidak terlibat langsung dalam laga tersebut karena belum menjadi pelatih, Kluivert memastikan dirinya telah menganalisis jalannya pertandingan.

“Kami membahas banyak hal tentang Tiongkok. Kami menganalisis China dengan baik, sayangnya kami tidak mendapatkan hasil,” kata Kluivert seperti dikutip dari Bolasport, Senin (2/6/2025).

Baca juga: Head to Head H2H Timnas Indonesia vs China, Siapa yang Lebih Unggul?

Pelatih asal Belanda tersebut mengungkapkan bahwa bermain di kandang menjadi keuntungan tersendiri bagi skuad Garuda.

Ia pun menunjukkan kepercayaan diri tinggi jelang laga krusial melawan China.

“Saat itu saya tidak berada di sana, tapi sekarang pertandingan di kandang, kami punya kepercayaan diri,” ujarnya.

Baca juga: Timnas Indonesia Tiba di Jakarta, Sumardji Imbau Suporter Tak Ganggu Pemain di Hotel

“Kami menyusun tim dengan baik, percaya diri untuk meraih hasil yang baik melawan Tiongkok,” tambah Kluivert.

Timnas Indonesia dijadwalkan kembali menghadapi China dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Grup C.

Laga tersebut akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/6/2025) malam Wita.

Baca juga: Timnas Indonesia Hanya Bawa 28 Pemain Hadapi China, Patrick Kluivert Tetap Percaya Diri

Pertandingan ini menjadi peluang emas bagi Indonesia untuk membalas kekalahan sebelumnya dan menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya.

Saat ini, Indonesia menempati posisi keempat klasemen sementara Grup C dengan koleksi 9 poin.

Mereka unggul tiga angka dari Bahrain dan China yang berada di posisi lima dan enam.

Jika Indonesia mampu mengalahkan China dan pada saat bersamaan Bahrain kalah dari Arab Saudi, maka peluang Garuda untuk melaju ke putaran keempat akan terbuka lebar, bahkan hampir dipastikan finis di posisi empat besar.

(*)