271 Petugas Haji Kumpul di Sudiang, Latihan Layani 15.680 Jamaah Haji Embarkasi Makassar

TRIBUNTORAJA.COM - Sebanyak 271 petugas haji daerah dari 8 provinsi di Indonesia timur, sejak pekan lalu, mengikuti pelatihan dan bimbingan teknis (bimtek) pelayanan jamaah haji di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Sulsel.

Petugas itu berasal dari Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat Daya, Papua Barat, dan Papua.

“Ini sudah hari kelima. Besok insyallah, petugas kesehatan haji juga akan bergabung disini,” kata Kabid Pembinaan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Sulsel, Ikbal Ismail, Minggu (16/3/2025).

Asrama Haji Sudiang Makassar adalah pusat pemberangkatan (embarkasi) dan kedatangan (debarkasi) dengan layanan asal provinsi terbanyak.

Di Indonesia ada 14 embarkasi/debarkasi haji yang akan melayani 248.940 jemaah.

“Dari 14 embarkasi itu, hanya Asrama Haji Sudiang Makassar yang aksebilitasnya hanya 5 menit ke bandara dan jamaah langsung naik ke tangga pesawat,” kata Kepala Kemenag Sulsel, Ali Yafid, di sela-sela memantau Bimtek Terintegrasi dengan Petugas Kesehatan, Petugas Kloter dan petugas bimbingan ibadah di Asrama Haji Sudiang.

Selama sepekan, ke-271 petugas haji itu konsolidasi latih sebelum melayani sekitar 15.680 calon jamaah haji yang mulai diberangkatkan 2 Mei 2025.

Puncak haji tahun 1446 Hijriyah bertepatan 5 Juni 2025 yang merupakan puncak wuquf di Arafah.

Jamaah mulai Masuk asrama 1 Mei 2025.

Bimtek ini menghadirkan mentor dari direktorat bina haji dan umrah, akademisi, pakar, dan profesional.

Tahun 2024 lalu, Asrama Haji Sudiang Makassar, memberangkatkan sekitar 15.683 jemaah dari 8 provinisi.

Tahun ini, Lion Air Group jadi maskapai haji Indonesia.

Inilah kali pertama Garuda Indonesia tak lagi jadi official hajj flight 248.940 jamaah.

Berdasarkan data Kemenag, kuota haji untuk Sulsel pada 2025 tidak bertambah dibandingkan tahun lalu, yakni hanya 7.272 orang. 

Sementara daftar tunggu calon jamaah haji Sulsel per 6 Januari 2025, yakni 248.940 jamaah.(faqih)