PSM vs Persija: Duel Tim Paceklik Kemenangan

Klub berjuluk Macan Kemayoran ini hanya kantongi satu kemenangan, dua kali imbang dan menelan dua kekalahan.

Editor: Imam Wahyudi
Official PSM
TANPA BALOTELLI - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, memberi penjelasan dalam sesi jumpa pers usai pertandingan PSM Makassar vs Arema FC pada pekan 22 Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, Jawa Timur, Senin (10/2/2025). PSM akan menghadapi Persija Jakarta di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (23/2) pukul 16.30 Wita. 

TRIBUNTORAJA.COM - Laga pekan ke-24 Liga 1 2024/2025, antara PSM Makassar versus Persija Jakarta akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (23/2) pukul 16.30 Wita.

Kedua tim memiliki rivalitas tinggi di sepak bola Indonesia dan sering bersaing dalam perburuan juara.

Namun, saat ini performa PSM Makassar dan Persija sedang menurun.

PSM Makassar paceklik kemenangan di lima pertandingan terakhir di Liga 1.

Tim berjuluk Juku Eja ini hanya koleksi tiga poin, hasil tiga kali seri dan dua kali kalah.

Akibatnya, PSM Makassar berada di papan tengah klasemen, peringkat sembilan dengan 33 poin.

Sedangkan Persija juga sulit meraih kemenangan di lima laga terakhirnya.

Klub berjuluk Macan Kemayoran ini hanya kantongi satu kemenangan, dua kali imbang dan menelan dua kekalahan.

Meski begitu, posisi Persija masih lebih baik dibandingkan PSM Makassar.

Rizky Ridho cs berada di peringkat empat dengan 40 poin.

PSM Makassar bertindak sebagai tuan rumah saat menjamu Persija.

Namun, pertandingan tak digelar di hadapan pendukung Pasukang Ramang, melainkan di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

“Pertandingan akan seru, sama-sama tim perserikatan dan termasuk musuh bebuyutan,” kata pengamat bola, Assegaf Razak, Jumat (21/2/25).

Menurut Assegaf Razak, PSM Makassar punya tantangan berat hadapi Persija.

Pasalnya, catatan pertemuan sejak 2017 di kasta tertinggi sepak bola Indonesia, PSM Makassar hanya menang sekali dari Persija.

Olehnya itu, Bernardo Tavares sebagai pelatih harus menyiapkan tim dengan baik.

Tentunya mempelajari kekuatan, kelemahan, pemain kunci dari Persija.

“Bagaimana persiapkan tim dengan bagus untuk antisipasi permainan Persija,” tuturnya.

Dia menilai, PSM Makassar sejauh ini tampil bagus walau tak meraih kemenangan.

Walau tak bermain di luar, mereka mampu menguasai pertandingan. Cuma banyak peluang tak dimanfaatkan untuk menjadi gol.

Tanpa Balotelli

PSM Makassar pincang saat menjamu Persija Jakarta di Stadion Kapten Iwayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (23/2) sore.

Striker asing PSM Makassar, Joao Albertine Pereira atau Balotelli, dipastikan tidak dapat memperkuat PSM Makassar.

Balotelli mendapat sanksi tambahan larangan bermain dua pertandingan dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Sanksi ini diberikan setelah Balotelli mendapat kartu merah langsung usai menginjak paha pemain Arema FC, Johan Alfarizi di pekan ke-22 lalu. Pertandingan Arema FC vs PSM Makassar berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (16/2) lalu.

Hukuman akumulasi kartu telah dijalani saat PSM Makassar melawan PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Semarang pada Minggu (16/2).

Balotelli baru bisa membela PSM Makassar lagi ketika melawan Persebaya Surabaya pada pekan 26, Jumat (7/3) pukul 21.30 Wita,

Ketidakhadiran Balotelli menjadi kerugian bagi PSM Makassar.   

Lantaran pemain berpaspor Guinea-Bissau ini tampil tajam sejak gabung bersama Laskar Pinisi di putaran kedua.

Tiga gol mampu dilesakkan dari lima pertandingan. Gol-golnya menjadi penyelamat bagi klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) ini.

“Balotelli memberikan kontribusi yang bagus, jadi kerugian untuk PSM Makassar Balotelli tidak bisa dimainkan,” kata pengamat sepak bola, Assegaf Razak saat dihubungi Tribun-Timur.com, Jumat (21/2).

Ia juga menilai Balotelli sebagai striker sangat bagus. Penyerang berusia 28 tahun itu punya kecepatan, timing bagus dan efektif ketika mendapatkan peluang di depan gawang.

“Sudah dibuktikan setiap dimainkan pasti bisa cetak gol, ini sangat positif bagi PSM Makassar,” tuturnya.

Namun, Bernardo Tavares harus mencari strategi jitu lagi lawan Persija dengan absennya Balotelli.

Entah dengan memainkan Nermin Haljeta sebagai striker tunggal dibantu dengan pemain dari second line atau menduetkan Nermin Haljeta dengan Matheus Silva.

“Kita harap ada taktik jitu untuk meraih tiga poin,” sebutnya.(kaswadi)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved