Ingat Jeniaty Rike? Mundur dari Camat Rantepao Karena Berseteru dengan Bupati, Sekarang Urus Arsip

Ia mengatakan bahwa tugasnya sekarang tidak beda jauh dengan jabatan dulu, yaitu kerap turun ke lapangan.

|
Penulis: Freedy Samuel Tuerah | Editor: Apriani Landa
ist
Mantan Camat Rantepao, Jeniaty Rike Ekawaty ST MM, kini menjabat sebagai Penyuluh Kearsipan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Toraja Utara. 

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Apakah Anda masih ingat sosok Jeniaty Rike Ekawaty?

Sosok Jeniaty Rike Ekawaty pernah viral dan jadi perbincangan hangat pada akhir 2023 lalu.

Kala itu, Jeniaty Rike Ekawaty memilih mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Camat Rantepao, Toraja Utara, diduga karena tersinggung setelah dipermalukan Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang, di hadapan umum.

Jeniaty Rike Ekawaty memasukkan surat pengunduran diri ke Yohannis Bassang, Rabu (13/12/2023).

Alasan mengundurkan diri menjadi Camat Rantepao karena merasa sudah tidak nyaman.

Jeniaty Rike Ekawaty mengundurkan diri setelah dipermalukan Yohannis Bassang saat apel gabungan di Lapangan Bakti, Rantepao, Senin (11/12/2023) lalu.

Kini ia bertugas di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Toraja Utara.

Kantor Dispersip Toraja Utara terletak di pusat Kota Rantepao, tepatnya berada di sudut wilayah Alun - alun Rantepao, Kelurahan Penanian, Kota Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan.

Diketahui bahwa jabatannya sekarang ialah sebagai Penyuluh Kearsipan.

Hal ini ia sampaikan kepada tribun toraja, pada hari Jumat (26/7/2024) pagi, saat ditemui di kantor Dispersip Kabupaten Toraja Utara.

Ia mengatakan bahwa tugasnya sekarang tidak beda jauh dengan jabatan dulu, yaitu kerap turun ke lapangan.

Ia ke dinas-dinas hingga ke masyarakat memantau dan memberikan arahan kepada pejabat di kedinasan lainnya hingga ke desa-desa tentang pentingnya untuk kerapihan dan kelengkapan pengarsipan.

"Selain di kantor, juga turun lapangan, (porsi kerjanya seperti dulu). Di manapun itu, saya orangnya tetap bisa survival," ucapnya.

Ia juga menambahkan bahwa pentingnya peran penyuluh dan kegiatan penyuluhan bagi kemajuan suatu daerah.

"Mau itu penyuluh pertanian, kearsipan, atau apapun itu semua itu berguna bagi pembangunan daerah juga bagi masyarakat," tuturnya.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved